UDAH ZONA KUNING, 2 WARGA PONOROGO DINYATAKAN POSITIP CORONA

Bupati Ponorogo,
Drs. H. Ipong Muchlissoni

SinyalPonorogo, Ponorogo - Status zona kuning yang baru saja disandang Kabupaten Ponorogo karena berhasil menekan angka penyebaran covid-19 di Ponorogo cukup terkendali meski resiko penyebaran itu masih ada yaitu melalui transmisi lokal.

Tapi sore ini hari Ahad, 21/6 dikejutkan dengan berita yang cukup memprihatinkan dengan adanya 2 warga Ponorogo dinyatakan positif Corona sehingga total sampai hari ini sudah ada 37 warga Ponorogo terkonfirmasi positip Corona.


"Masyarakat Ponorogo yang saya cintai, hari ini saya kabarkan perkembangan kasus COVID19 di Ponorogo. Dengan penuh keprihatinan hari ini terdapat tambahan 2 kasus baru konfirmasi positif COVID19 di Ponorogo."ujar bupati Ipong Ahad, 21/6 melalui sambungan WhatsApp.

Dijelaskan Bupati, kedua Warga Ponorogo tersebut adalah dengan identitas perempuan, 65 th, Sumberejo (Balong). Pasien ini sehari-hari sebagai ibu rumah tangga. Suatu hari beliau ada keluhan pada pencernaan, dan saat dilakukan pemeriksaan di RSU swasta didiagnosa kanker usus, kemudian dirujuk ke Surabaya untuk operasi di sana.  Saat akan dilakukan operasi, dilakukan pemeriksaan PCR dan hasil dinyatakan positif. Hasil tracing terdapat 4 kontak erat (suami, menantu dan cucu), saat ini sudah diedukasi untuk isolasi mandiri di rumah.

Selanjutnya, pasien kedua adalah dengan identitas Laki-laki, 62 tahun, Turi (Jetis)

Sebelumnya beliau bekerja di Surabaya sebagai tukang becak. Pulang ke ponorogo seminggu yang lalu naik bus umum sudah dalam keadaan demam dan batuk.  Sempat isolasi mandiri di rumah namun karena tidak membaik kemudian dirujuk dan dirawat di RSU Aisyiyah. Hasil pemeriksaan PCR positif. Hasil contact tracing ada 12 orang (istri, anak2 dan keluarganya), saat ini sudah diedukasi untuk isolasi mandiri di rumah.

"Terhadap 2 kasus baru tersebut, telah dilakukan tracing dan selanjutnya  dilakukan pemeriksaan PCR terhadap kontak eratnya untuk mempertajam hasil tracing dan penentuan tindak lanjutnya."terang Bupati menenangkan masyarakat Ponorogo.

Ditambahkan Bupati, bertambahnya kasus ini tentunya mengingatkannya untuk terus disiplin terhadap protokol kesehatan dengan sering cuci tangan pakai sabun, pakai masker ketika berada di tempat umum dan berinteraksi dengan orang lain, jaga jarak minimal 1 meter saat berinteraksi dengan orang lain, tingkatkan imunitas tubuh dengan olahraga dan gembira, berdoa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Terima kasih dan tetap semangat saya ucapkan kepada seluruh tenaga kesehatan.
Terima kasih kepada masyarakat yang sudah disiplin dan taat pada anjuran pemerintah dan protokol kesehatan.

Kepada masyarakat yang belum patuh, saya himbau untuk mulai sekarang menerapkan disiplin diri. Mari saling mengingatkan, menjaga dan menyelamatkan satu sama lain. Yang muda menjaga yang tua, yang sehat menjaga yang rentan.(NR)