Rapat Koordinasi DPC Grib Jaya Ponorogo: Matangkan Program Kerja 2026 dan Rancang Agenda Sosial Berkelanjutan
Suasana rapat koordinasi DPC Grib Jaya Ponorogo
PONOROGO, SINYALPONOROGO — Suasana hangat dan penuh gagasan mewarnai rapat koordinasi jajaran pengurus DPC Grib Jaya Ponorogo yang digelar di markas organisasi, Jalan Pangeran Hidayatullah, Kelurahan Kauman, Jumat malam (31/10). Rapat ini menjadi momentum penting bagi Grib Jaya Ponorogo untuk merumuskan arah program kerja tahun 2026 sekaligus memperkuat soliditas antar anggota.
Rapat dipimpin langsung oleh Agustino, Ketua DPC Grib Jaya Ponorogo, didampingi sekretaris Amara, penasehat Suyatman dan Eko Mulyadi, serta jajaran pengurus lainnya mulai dari bidang Satgas, Humas, Investigasi, Bendahara, hingga Ketua Srikandi UMKM, Ibu Muth.
Dalam pengantarnya, Agustino menegaskan pentingnya partisipasi seluruh pengurus untuk memberikan masukan dan ide segar dalam penyusunan program kerja. Ia menyebut, tahun 2026 akan menjadi tahun penguatan kapasitas organisasi dan pemberdayaan masyarakat.
“Ada banyak agenda tahun depan hasil rapat koordinasi malam ini. Salah satunya, peringatan hari jadi DPC Grib Jaya akan menjadi kegiatan rutin tahunan. Selain itu, kami juga menyiapkan program sosial, pemberdayaan ekonomi, dan pendampingan masyarakat,” ujar Agustino.
Selain membahas program strategis, rapat juga mengemuka soal pentingnya pemetaan kegiatan jangka pendek dan panjang. Termasuk, menjelang bulan Ramadan tahun depan, DPC Grib Jaya akan menggelar bakti sosial, pengobatan gratis, serta pendampingan warga kurang mampu.
Tak hanya itu, dalam forum tersebut juga mencuat rencana penyegaran struktur organisasi. Agustino menyebut, sejumlah posisi akan mengalami penyesuaian dan pengukuhan ulang untuk memperkuat barisan pengurus.
“Kita akan koordinasikan dengan DPD Grib Jaya Jawa Timur. Targetnya, akhir tahun ini jajaran pengurus DPC Grib Jaya Ponorogo sudah dikukuhkan kembali,” tambahnya.
Dorongan Silaturahmi dan Kemandirian Ekonomi
Penasehat DPC Grib Jaya Ponorogo, Suyatman, memandang rapat seperti ini tak sekadar forum organisasi, tetapi juga wadah mempererat silaturahmi antar anggota. Ia menyarankan agar koordinasi serupa dilakukan secara rutin agar semangat kebersamaan terus hidup.
“Kegiatan seperti ini penting agar komunikasi tetap terjalin baik. Kalau bisa, setiap dua bulan sekali kita adakan pertemuan semacam ini. Selain memperkuat hubungan, juga memudahkan koordinasi di lapangan,” tuturnya.
Suyatman juga menyoroti pentingnya pengembangan kegiatan ekonomi produktif di tubuh Grib Jaya. Menurutnya, potensi besar para anggota dari berbagai latar belakang harus dimaksimalkan menjadi kekuatan ekonomi organisasi.
Sejalan dengan itu, Eko Mulyadi, selaku penasehat lain, menegaskan perlunya menjaga komunikasi internal agar Grib Jaya tidak berjalan sendiri-sendiri. Ia mendorong agar setiap langkah organisasi dilakukan secara kolektif dan transparan.
“Grib Jaya ini ormas besar dengan jaringan nasional. Maka peran aktifnya di tengah masyarakat harus terus dioptimalkan. Melalui rapat dan pertemuan seperti ini, kita bisa saling bertukar informasi dan menyelesaikan persoalan bersama,” ujar Eko.
Srikandi Grib Jaya Dorong Kemandirian UMKM
Dari sisi pemberdayaan ekonomi, Ketua Srikandi UMKM DPC Grib Jaya Ponorogo, Ibu Muth, menegaskan pentingnya dukungan organisasi terhadap pelaku UMKM binaan. Ia berharap, tahun 2026 menjadi momentum bagi Srikandi Grib Jaya untuk lebih aktif memajukan usaha kecil di bawah binaannya.
“Kami ingin agar UMKM binaan Srikandi bisa tumbuh dan mandiri. Apalagi menjelang Lebaran tahun depan, kami berharap ada dukungan dan akses agar produk UMKM kita bisa eksis dan menopang keberlangsungan organisasi,” ungkapnya.
Dengan semangat kebersamaan dan arah program yang semakin terarah, DPC Grib Jaya Ponorogo menatap tahun 2026 dengan optimisme. Rapat koordinasi kali ini menjadi bukti bahwa ormas ini tidak hanya eksis dalam kegiatan sosial, tetapi juga bertekad menjadi motor penggerak ekonomi dan solidaritas masyarakat Ponorogo.
Penulis : Nanang
