Rutan Ponorogo Sesuaikan Jadwal Pembinaan dan Pelayanan Warga Binaan Selama Ramadhan

Sosialisasi jelang bulan suci Ramadhan, Rutan Ponorogo beri pengarahan terkait jam pelayanan 

PONOROGO, SINYALPONOROGO – Menjelang bulan suci Ramadhan, Rutan Kelas IIB Ponorogo menggelar sosialisasi perubahan jadwal pembinaan dan pelayanan bagi warga binaan. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan ibadah puasa dapat berlangsung dengan lebih nyaman, sekaligus menjaga keamanan dan ketertiban di dalam rutan.

Sosialisasi berlangsung di lapangan rutan dengan diikuti seluruh warga binaan. Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (Ka KPR) Gulang Rinanto membuka kegiatan dengan menekankan pentingnya menjaga ketertiban serta meningkatkan ibadah selama bulan suci.

"Ramadhan adalah momen untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan, sekaligus melatih kesabaran dan disiplin. Namun, keamanan dan ketertiban tetap menjadi prioritas. Kami berharap seluruh warga binaan dapat menjalankan ibadah dengan khusyuk tanpa mengabaikan aturan yang berlaku di rutan," ujar Gulang Rinanto.

Setelah sesi pengarahan, Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan (Ka Yantah) Azhar Farhani melanjutkan sosialisasi dengan menjelaskan perubahan jadwal kunjungan dan kegiatan pembinaan.

"Untuk menyesuaikan dengan ritme ibadah puasa, kunjungan keluarga akan dialihkan ke sore hari, pukul 14.00 - 16.00 WIB. Kami juga membagi jadwal kunjungan agar lebih tertib, dengan hari Senin dan Kamis untuk tahanan, serta Rabu dan Jumat untuk narapidana. Sementara itu, kunjungan ditiadakan pada Sabtu dan Minggu," terang Azhar Farhani.

Penyesuaian Jadwal dan Kegiatan Selama Ramadhan

Berikut beberapa poin penting yang disampaikan dalam sosialisasi:
✅ Pelaksanaan "Megengan" pada 28 Februari 2025 di lapangan rutan sebagai tradisi menyambut Ramadhan.
✅ Perubahan jam kunjungan menjadi pukul 14.00 - 16.00 WIB.
✅ Hari kunjungan:

• Senin & Kamis untuk tahanan.
• Rabu & Jumat untuk narapidana.
• Sabtu & Minggu: Tidak ada kunjungan.
  ✅ Jadwal ibadah disesuaikan agar warga binaan dapat menjalankan puasa dan shalat tarawih dengan tertib.

Sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik bagi warga binaan agar mereka tetap dapat menjalankan ibadah dengan khusyuk, tanpa mengganggu ketertiban rutan.

Selain itu, pihak Rutan Ponorogo menegaskan bahwa pengawasan akan diperketat selama Ramadhan untuk memastikan seluruh aktivitas berjalan sesuai aturan.

Dengan adanya kebijakan ini, diharapkan suasana rutan tetap kondusif, sehingga warga binaan dapat merasakan nuansa Ramadhan yang lebih tenang dan penuh makna, meskipun menjalani masa pembinaan di balik jeruji.(Nang).