Komitmen Anti Narkoba, 141 Warga Binaan Rutan Ponorogo Jalani Skrining Napza
WBP Rutan kelas IIB Ponorogo jalani skrining anti narkoba
PONOROGO, SINYALPONOROGO – Rutan Kelas IIB Ponorogo menegaskan komitmennya menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang sehat dan bebas narkoba. Sebanyak 141 warga binaan, baik pria maupun wanita, mengikuti skrining Napza menggunakan metode ASSIST (Alcohol, Smoking, and Substance Involvement Screening Test) pada Kamis (21/8/2025).
Kegiatan yang berlangsung di area kunjungan itu dipandu langsung oleh tim medis rutan. Proses skrining berjalan tertib, dengan setiap peserta mengikuti tahapan pemeriksaan secara sadar dan sukarela. Tujuannya jelas: deteksi dini keterpaparan zat adiktif sekaligus pemetaan kondisi kesehatan warga binaan.
Kepala Rutan Ponorogo, M. Agung Nugroho, menyebut langkah ini bagian dari strategi pemasyarakatan modern yang tidak hanya menekankan pengamanan, tetapi juga aspek pemulihan.
“Hasil skrining akan menjadi dasar tindak lanjut, baik berupa konseling, rehabilitasi, maupun program pembinaan lanjutan. Kami ingin memastikan pembinaan di rutan benar-benar memberi ruang perbaikan,” ujarnya.
Program skrining Napza ini juga diarahkan untuk menumbuhkan kesadaran baru bagi warga binaan akan pentingnya menjaga kesehatan fisik maupun mental. Rutan Ponorogo berharap langkah kecil ini bisa memantik semangat perubahan yang lebih besar, sehingga warga binaan siap kembali ke masyarakat dengan kondisi yang lebih sehat dan bebas dari narkoba.
Dengan kegiatan ini, Rutan Ponorogo menegaskan bahwa pemasyarakatan bukan sekadar menjalani masa pidana, melainkan juga memberi kesempatan kedua: membangun kesadaran, menata kehidupan, dan memutus mata rantai narkoba.
Penulis : Nanang
