Pemkab dan BPN Ponorogo Matangkan PTSL 2026, Sugiri: “Kunci Kesejahteraan Ada di Sertifikasi Tanah”
Ferry Saragih, Kepala Kantor ATR/BPN bersama Kang Bupati Sugiri Sancoko (Foto Humas ATR/BPN)
PONOROGO, SINYALPONOROGO – Pemerintah Kabupaten Ponorogo bersama Kantor Pertanahan menggelar rapat koordinasi membahas percepatan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) dan program strategis pertanahan tahun 2026. Pertemuan yang digelar di Gedung Arsip ini dihadiri Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, 10 camat, serta 61 lurah dan kepala desa.
Agenda ini dimaksudkan untuk menyelaraskan langkah antara pemerintah daerah hingga tingkat desa dalam percepatan sertifikasi tanah. Melalui PTSL, masyarakat diharapkan memperoleh kepastian hukum atas lahan sekaligus peningkatan nilai ekonomi.
Bupati Sugiri menekankan bahwa dukungan aparatur desa dan kelurahan menjadi penentu keberhasilan program.
“Sertifikasi tanah melalui PTSL ini memberikan kepastian hukum dan berdampak positif pada kesejahteraan masyarakat sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi Ponorogo,” ujar Sugiri.
Kepala Kantor Pertanahan Ponorogo, Ferry Saragih, menegaskan rapat ini sebagai momentum memperkuat koordinasi lintas sektor. Ia optimistis, dengan kolaborasi yang solid, target nasional sertifikasi tanah tahun 2026 di Ponorogo dapat tercapai.
Program PTSL sebelumnya dikenal sebagai salah satu instrumen strategis pemerintah pusat untuk menata ulang administrasi pertanahan. Di Ponorogo, kebijakan ini dipandang tak sekadar urusan sertifikat, melainkan juga fondasi pembangunan ekonomi lokal.
Penulis : Nanang
