![]() |
Obyek wisata telaga ngebel Ponorogo masih menjadi favorit warga masyarakat habiskan waktu disana... |
PONOROGO, SINYALPONOROGO - Hingga akhir bulan November 2023, retribusi yang berhasil dikumpulkan dari tiket masuk obyek wisata telaga ngebel mencapai Rp 4,8 miliar. Jumlah itu diyakini bakal terus meningkat seiring masih ada moment natal dan tahun baru (Nataru) tahun ini.
"Alhamdulillah, retribusi telaga ngebel sampai akhir bulan November 2023 mencapai 4,8 miliar. Jumlah itu surplus 200 juta dari target yang dipatok tahun ini."terang Judha Slamet Sarwo Edi, Kepala Disbudparpora Kabupaten Ponorogo sebagaimana dilansir berita radar Madiun Sabtu, 3/12/2023.
![]() |
Judha, Kepala Disbudparpora |
Dikatakan judha, pihaknya optimis penerimaan retribusi telaga ngebel tahun ini bisa tembus angka 5 miliar.
Keyakinan Judha itu wajar mengingat di bulan ini masih ada moment Nataru dan diperkirakan jumlah kunjungan di obyek wisata andalan Kabupaten Ponorogo itu bakal meningkat.
"Kita sangat optimis penerimaan retribusi ngebel bisa tembus di angka 5 miliar."ujarnya.
Bukan hanya pemkab yang meningkat penerimaan retribusi HTM, para pedagang kaki lima juga ketiban berkah karena dagangan mereka juga laris manis. Tak kurang dengan melihat jumlah pengunjung yang ada maka rata-rata setiap pedagang dalam sehari bisa membawa pulang uang antara Rp 500 sampai Rp 700 ribu. Begitu juga hotel dan penginapan di kawasan telaga ngebel juga omzetnya meningkat.
"Peningkatan pendapatan asli daerah maupun para pedagang dan juga pengelola hotel dan penginapan disana karena adanya penambahan spot baru di kawasan telaga ngebel seperti water fontein, perahu naga dan ditambah tribun yang sebentar lagi akan diresmikan oleh bupati Ponorogo.
Selain itu pihaknya kedepan telah merencanakan menambah spot baru di kawasan tersebut seperti pembangunan jembatan kaca dan balon udara pada tahun depan.
"Wisata alam itu harus selalu ada yang baru. Sarana tambahan kita sebar agar ekonomi tidak terpusat pada satu titik."pungkasnya.(Nang)
Posting Komentar