PKL depan stadion Batoro Katong harus mengosongkan lokasi, karena mau dibangun gedung Ekraf
PONOROGO, SINYALPONOROGO - Sebanyak 30 pedagang kaki lima (PKL) yang berada di depan stadion Batoro Katong akan direlokasi/pindah ke Taman Klono Sewandono depan Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Ponorogo. Mereka dikasih waktu hingga 1 Mei 2024 untuk mengosongkan lokasi karena akan segera dibangun gedung ekonomi kreatif (Ekraf).
Ringga DH Irawan, S.STP, M.Si Kepala Dinas Perdakum Kabupaten Ponorogo ketika dikonfirmasi Sinyal Ponorogo Senin, 22/04/2024 menjelaskan mengingat lokasi PKL yang ada di depan stadion Batoro Katong akan dibangun gedung Ekraf maka semua PKL yang ada disana akan direlokasi ke taman kota Klonosewadono.
![]() |
Ringga DH Irawan, S.STP, M.Si Kepala Dinas Perdakum Ponorogo |
"Kita sudah kumpulkan mereka semua. Dan disepakati per 1 Mei 2024 harus sudah steril dan berpindah ke Taman Kota Klono Sewandono."kata Ringga DH Irawan.
Dikatakan Ringga, untuk relokasi PKL dalam rapat bersama yang dihadiri pihak Perdakum, satpol PP, Disbudparpora, Dinas Lingkungan Hidup dan perwakilan PKL beberapa waktu lalu disepakati jika biaya relokasi dan pembangunan lapak di dalam taman kota dilakukan secara mandiri oleh PKL sendiri.
Namun begitu, kanopi/atap yang ada di lokasi PKL lama bisa dimanfaatkan kembali oleh PKL untuk dipakai di taman kota.
"Semua mandiri. Untuk relokasi dan pembangunan lapak PKL di taman kota ditanggung oleh pedagang sendiri."terang Ringga.
Dalam kesempatan itu, dirinya meminta kepada seluruh PKL yang berjumlah ada 30 Pedagang itu mengikuti apa yang sudah menjadi kesepakatan bersama dan mengosongkan lokasi terhitung 1 mei 2024 kawasan depan stadion Batoro Katong harus sudah steril.
"Saya mohon kerjasamanya yang baik. Semoga PKL bisa mengikuti ketentuan dan kesepakatan bersama untuk kosongkan lokasi paling akhir 1 mei 2024."tegasnya.
Sementara itu Sundari, salah satu pedagang di depan stadion Batoro Katong mengaku sudah mendapat sosialisasi soal relokasi. Hanya saja memang belum secara gamblang. Bahkan ketika ditanya akan direlokasi kemana dirinya juga belum mengetahui.
"Saya sudah 8 tahun mas jualan disini. Sejak tahun 2017. Tapi apapun itu saya wong cilik hanya manut saja."ucapnya kepada Sinyal Ponorogo.
Diberitakan sebelumnya, pembangunan gedung Ekraf awaknya direncanakan di eks pasar Lanang yang beralamat di jalan HOS Cokroaminoto. Karena sesuatu hal lokasi akhirnya dipindah di depan stadion Batoro Katong hingga dengan sangat terpaksa harus merelokasi 30 PKL yang sudah lama mencari rezeki disana.(Nang).
Posting Komentar