PSC Madiun, Wisata Rasa Dunia yang Bikin Kangen Pulang Lagi
Nongkrong asik di kawasan PSC kota Madiun
MADIUN, SINYALPONOROGO – Hiruk pikuk libur sekolah menambah semarak kawasan Pahlawan Street Center (PSC) di jantung Kota Madiun. Meski hanya berlabel wisata tiruan, PSC justru menjelma magnet yang tak pernah gagal menarik warga lokal maupun pelancong dari kota-kota tetangga.
Deretan ikon dunia berdiri anggun di sepanjang kawasan ini. Mulai replika Menara Eiffel Prancis yang menjulang megah, kemiringan khas Menara Pisa Italia, kincir angin Belanda, hingga miniatur Ka'bah yang seolah membawa pengunjung merasakan suasana Tanah Suci. Tak kalah mencolok, Patung Liberty Amerika Serikat dan patung singa ala Merlion Singapura menyapa pengunjung begitu tiba di gerbang PSC.
“Kalau saya bilang ke anak-anak, ayo wisata umroh ke Madiun,” ujar Endang, warga Ponorogo, sembari tersenyum, Minggu (13/7/2025). “Makanya, banyak yang bilang Madiun itu kota seribu destinasi.”
Bukan hanya spot foto yang memanjakan lensa kamera, kawasan PSC juga memanjakan lidah. Deretan pelaku UMKM memadati area dengan berbagai sajian kuliner khas. Aromanya menggoda siapa pun yang melintas.
“Langganan kami nasi pecel Madiun, sama kerupuk puli. Rasanya luar biasa, apalagi ditemani kopi tubruk. Nikmat dan harganya bersahabat,” tambah Endang.
 |
| Replika menara Eiffel di kawasan PSC kota Madiun |
Semarak PSC bukan semata soal wisata tiruan. Pemerintah Kota Madiun terus melakukan pembenahan, mempercantik kawasan agar semakin representatif sebagai destinasi wisata keluarga. Jalur pedestrian yang luas, lampu-lampu temaram, serta kebersihan lingkungan menjadi prioritas.
Bagi banyak orang, PSC telah menjadi semacam oase hiburan murah-meriah. Tak perlu ke luar negeri untuk sekadar merasakan atmosfer Eropa atau Timur Tengah. Cukup ke PSC, sudah bisa berkeliling dunia dalam sehari.
Bagi pengunjung seperti Endang, PSC tak sekadar tempat rekreasi, melainkan ruang melepas penat sekaligus menikmati kekayaan kuliner lokal. “Pulang dari PSC rasanya selalu ingin kembali lagi,” tuturnya.
Semoga pembenahan PSC terus berlanjut, sehingga pesona Kota Gadis Madiun makin bersinar sebagai destinasi wisata rasa dunia yang ramah di kantong.
Penulis : Nanang
