![]() |
H. Djunaidi, SH, MH Kepala Dishub ponorogo |
"Kita sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Pariwisata, Satpol PP dan pihak terkait yang ada di kecamatan Ngebel dan berdasar masukan dari masyarakat sekitar."terang H. Djunaidi, kepala Dishub Ponorogo.
Selanjutnya hasil dari koordinasi tersebut akhirnya disepakati pelarangan aktivitas Dump Truck yang biasa mengambil pasir di kawasan Ngebel mulai hari Jumat dan Sabtu, 11 dan 12 Oktober 2019 atau hingga pagelaran Reyog Jazz usai.
Adapun rekayasa kedua adalah penggunaan satu arus bagi kendaraan yang akan masuk dan keluar di kawasan wisata Telaga Ngebel. Untuk akses masuk semua kendaraan akan dilewatkan pintu masuk selatan atau akses dari wilayah Ponorogo.
Sementara bagi yang akan meninggalkan lokasi Festival Jazz akan dilewatkan Jalur Utara atau akses Sub Terminal Ngebel dan masyarakat bisa melanjutkan perjalanan menuju akses Madiun atau ke Ponorogo via kemiri. Ditambahkan Djunaidi, soal parkir juga telah ditata baik untuk tamu VVIP, VIP dan masyarakat umum. Pihaknya berharap masyarakat bisa memahami demi kelancaran acara karena akan melibatkan sejumlah tamu dan musisi nasional yang akan hadir pada event tesebut.(Nanang)
Posting Komentar