Hermada Dekiawan hadir sebagai pemateri utama dalam kegiatan Bimtek
SURABAYA, SINYALPONOROGO – Dalam upaya memperkuat sinergi antara pemerintah dan media, DPRD Kabupaten Ponorogo menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) bertajuk “Jurnalistik dan Kehumasan Instansi Pemerintah Kabupaten/Kota”.
Acara yang berlangsung selama tiga hari, mulai 24 hingga 26 Oktober 2024, ini diadakan di Hotel Midtown Residence, Kota Surabaya. Kegiatan ini melibatkan jajaran Sekretariat DPRD Kabupaten Ponorogo serta awak media yang menjadi mitra strategis DPRD dalam penyebaran informasi kepada masyarakat.
Menggandeng LMP2M STIM YKPN Yogyakarta sebagai penyelenggara, Hermada Dekiawan hadir sebagai pemateri utama dalam kegiatan ini. Dalam pemaparannya, Hermada menjelaskan secara mendalam tentang pentingnya peran humas sebagai penghubung antara instansi pemerintah dan publik.
Menurutnya, humas memiliki tugas tidak hanya menyampaikan informasi, tetapi juga menjaga citra positif lembaga melalui komunikasi yang efektif dan transparan.
“Humas pemerintah harus mampu menjadi garda depan dalam meredam isu yang berpotensi merugikan citra instansi, sekaligus membangun hubungan yang kuat dengan masyarakat. Informasi yang diberikan harus akurat dan disampaikan secara cepat, baik melalui media massa maupun platform digital,” ungkap Hermada.
Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya media sebagai mitra strategis pemerintah. Hermada menegaskan bahwa media bukan hanya sekadar penyampai berita, tetapi juga berperan dalam membentuk opini publik dan mengedukasi masyarakat tentang kebijakan-kebijakan pemerintah.
Dalam konteks ini, sinergi antara humas dan media sangat krusial untuk menciptakan komunikasi yang harmonis dan transparan.
Selama Bimtek, para peserta yang terdiri dari staf humas DPRD Ponorogo dan awak media, diajak memahami lebih dalam mengenai teknik-teknik kehumasan yang efektif, termasuk bagaimana menghadapi krisis komunikasi dan memanfaatkan media digital untuk memperluas jangkauan informasi.
Peserta juga mendapatkan pembekalan seputar dasar-dasar jurnalistik, seperti menulis berita yang objektif dan sesuai dengan kaidah jurnalistik yang benar.
Agus Metro, salah satu jurnalis yang turut serta dalam pelatihan ini, mengungkapkan apresiasinya terhadap materi yang disampaikan. Menurutnya, pelatihan ini memberikan pandangan baru tentang pentingnya peran media dalam mendukung transparansi pemerintahan.
“Kegiatan ini membuka wawasan kami sebagai media untuk lebih bijak dalam memberitakan isu-isu pemerintahan. Selain itu, kami juga semakin memahami peran humas dalam menjaga komunikasi yang sehat antara pemerintah dan masyarakat,” ujarnya.
Sekretariat DPRD Ponorogo berharap, dengan adanya Bimtek ini, hubungan antara pemerintah dan media dapat semakin solid, sehingga informasi yang disampaikan kepada publik lebih cepat, akurat, dan dapat dipercaya.
Kegiatan ini menjadi salah satu upaya DPRD Ponorogo untuk meningkatkan kualitas pelayanan informasi kepada masyarakat, melalui kerjasama yang lebih baik dengan mitra medianya.
Bimtek ini dijadwalkan berakhir pada 26 Oktober 2024, dan diharapkan seluruh peserta mampu menerapkan ilmu yang telah diperoleh untuk meningkatkan kualitas kehumasan dan jurnalistik di Ponorogo.(Nang).
Posting Komentar