Antisipasi kelangkaan pupuk subsidi pada MT3, Dispertahankan minta tambahan pupuk subsidi

Masun, S.Pt, MP, MA, M,Ec, Dev
Kadispertahankan Kabupaten Ponorogo
 

PONOROGO, SINYALPONOROGO
- Guna mengantisipasi kelangkaan pupuk subsidi khususnya Urea dan NPK di Kabupaten Ponorogo menjelang masa tanam (MT) tahap ketiga, Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan perikanan (Dispertahankan) Kabupaten Ponorogo kembali meminta tambahan pupuk subsidi untuk jenis urea dan NPK serta pupuk organik kepada pemerintah pusat. 

Masun, Kepala Dispertahankan Kabupaten Ponorogo kepada Sinyal Ponorogo pada Senin, 26/9 mengungkapkan ketika diluar banyak suara sumbang yang mengatakan telah terjadi kelangkaan pupuk subsidi sejatinya tidak semuanya benar. Karena menurutnya, ketika dicek stok di tingkat kios sebenarnya pupuk itu ada. Tapi memang masalahnya petani sendiri sedang tidak membutuhkan.

"Kebutuhan paling banyak petani di MT 1 dan MT 2 yaitu diawal-awal tahun. Karena waktu itu banyak petani menanam padi."ujar Masun.

Namun di MT 3 seperti sekarang ini memang petani sedang tidak begitu membutuhkan karena mereka kebanyakan lebih memilih pupuk non subsidi. Karena MT3 itu petani lebih banyak menaman palawija.

"Ini cerita dari petani, menaman palawija atau tanaman komersil lainnya itu lebih bagus menggunakan pupuk non subsidi. Katanya hasilnya beda dan lebih bagus."terang Masun mengutip cerita para petani.

Selain itu, jika bicara soal pupuk subsidi di luar sana masih terjadi kelangkaan memang wajar dan mungkin saja terjadi karena sesuai rencana definitif kebutuhan kelompok atau e-RDKK dan alokasi sesuai SK gubernur bahwa kebutuhan pupuk subsidi di Kabupaten Ponorogo mencapai 125.394 ribu ton dan pupuk organik 78.091.

"Dari total kebutuhan pupuk subsidi sesuai RDKK itu, pemerintah hanya memasok sekitar 52.665 ribu ton atau 42 persen dari total e-RDKK. Maka wajar ketika di lapangan terjadi kelangkaan."ungkap Masun.

Untuk itu, dalam rangka mengantisipasi kelangkaan pupuk subsidi jelang MT3 pihaknya beberapa waktu lalu telah meminta jatah tambahan pupuk subsidi kepada pemerintah pusat. Dari pengajuan awal 15 ribu ton hanya mendapat hampir 12 ribu ton.

"Alhamdulillah, dengan tambahan pupuk subsidi tersebut harapannya kebutuhan pupuk subsidi pada MT3 ini bisa mencukupi."jelasnya bahwa pada MT3 ini tidak begitu masif.(Nang).

0/Post a Comment/Comments

Lebih baru Lebih lama

🌐 Dibaca :