Muchlis Isngadi, Kepala Desa Turi Jetis Ponorogo serahkan paket sembako kepada warga terdampak banjir..
PONOROGO, SINYALPONOROGO – Pemerintah Desa (Pemdes) Turi menunjukkan kepeduliannya kepada warganya yang terdampak banjir dengan menyalurkan bantuan sembako pada Rabu, 18 Desember 2024.
Kepala Desa Turi, Muchlis Isngadi, mengatakan, ada 62 warga yang rumahnya terendam banjir akibat hujan deras pada Minggu malam Senin, 16 Desember 2024 lalu. Meski dampaknya tergolong ringan, pemdes tetap memberikan perhatian kepada warganya.
“Kami ingin meringankan beban warga yang terdampak banjir. Bantuan ini tidak seberapa, tapi semoga bermanfaat,” ujar Muchlis.
![]() |
Pemdes Turi Kecamatan Jetis Ponorogo bagikan paket sembako kepada warga terdampak banjir |
Menurut Muchlis, kebanyakan rumah warga hanya terendam air setinggi 10-15 cm, tanpa kerusakan material yang berarti.
“Alhamdulillah, kerugian material tidak signifikan, tapi ini tetap menjadi bentuk perhatian kami atas musibah yang dialami warga,” tambahnya.
Bantuan Sembako untuk Ringankan Beban
Bantuan sembako yang diberikan berupa paket berisi beras, telur, dan mie instan. Bantuan ini diharapkan dapat membantu warga untuk kembali bangkit usai banjir surut.
Suyitno (50), warga Dukuh Tempel yang rumahnya sempat terendam air hingga setinggi 15 cm, mengaku senang menerima bantuan dari Pemdes Turi. “Meskipun tidak ada kerugian berarti, bantuan ini sangat membantu kami. Terima kasih kepada pemdes yang sudah peduli,” ujar Suyitno.
Hal senada disampaikan Retno, warga lain yang terdampak banjir. Ia menceritakan, air mulai masuk ke rumahnya sekitar pukul 23.00 WIB dan baru surut sekitar pukul 04.00 WIB. “Rumah penuh dengan air dan lumpur. Kami langsung gotong royong membersihkan rumah begitu banjir surut,” ungkapnya.
Langkah Pemdes Turi: Tanggap dan Cepat
Banjir yang melanda Desa Turi ini menjadi pengingat pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi bencana. Respons cepat Pemdes Turi membagikan bantuan menunjukkan kepedulian nyata terhadap warga yang membutuhkan.
Muchlis berharap, ke depan, upaya pencegahan banjir dapat lebih ditingkatkan, termasuk memperbaiki drainase dan memastikan aliran sungai di sekitar desa tetap lancar.
“Kami juga mengajak warga untuk tetap waspada dan menjaga lingkungan agar banjir seperti ini tidak terulang kembali,” pungkasnya.
Dengan langkah sigap ini, Pemdes Turi tak hanya meringankan beban warganya, tetapi juga menunjukkan bahwa pemerintah desa hadir di tengah masyarakat saat dibutuhkan.(Nang).
Posting Komentar