Persiapan TMMD ke-129 Tahun 2026, Dandim Ponorogo Tinjau Desa Bulu Lor

Kodim 0802 Ponorogo melakukan survei lokasi TMMD ke-129 tahun 2025 di desa Bulu Lor Kecamatan Jambon Ponorogo 

PONOROGO, SINYALPONOROGO
– Komandan Kodim 0802/Ponorogo, Letkol Inf Dwi Soerjono, bersama rombongan pada Selasa (21/01/2025) meninjau lokasi yang direncanakan menjadi sasaran Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-129 tahun 2026. 

Lokasi yang ditinjau berada di Desa Bulu Lor, Kecamatan Jambon, Kabupaten Ponorogo, yang masuk dalam wilayah Koramil Tipe B 0802/20 Jambon.

Rombongan disambut hangat oleh Danramil 0802/20 Jambon, anggota Koramil, serta Kepala Desa Bulu Lor, Agus Siswanto, beserta perangkat desa. 

Dalam sambutannya, Agus Siswanto memaparkan kondisi wilayah desa yang mayoritas penduduknya bekerja sebagai petani. 

Ia berharap, program TMMD nanti dapat membantu meningkatkan kualitas infrastruktur dan mendorong kesejahteraan masyarakat.

Pasiter Kodim 0802/Ponorogo, yang mewakili Dandim, menjelaskan bahwa peninjauan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan lokasi dan mengecek secara langsung sasaran fisik yang akan dikerjakan. 

“Kami ingin memastikan kondisi medan, sarana, dan kebutuhan lainnya agar kegiatan TMMD ke-129 dapat berjalan lancar dan sukses,” ujarnya.

Hal senada disampaikan oleh Eko, perwakilan dari Bappeda Kabupaten Ponorogo. Ia menyebut bahwa peninjauan ini merupakan langkah awal untuk menyusun perencanaan yang matang sehingga program yang akan dilaksanakan pada 2026 bisa berjalan sesuai target dan tepat sasaran.

Program TMMD ke-129 direncanakan akan melibatkan sejumlah proyek pembangunan fisik di Desa Bulu Lor. Di antaranya, perbaikan dan pelebaran jembatan di Dukuh Ngipik dari lebar 3 meter menjadi 6 meter, pemasangan paving block jalan sepanjang 600 meter dengan lebar 3,5 meter, serta pembuatan talut sungai menggunakan batu kali sepanjang 400 meter di Dukuh Bulu. 

Selain itu, rumah tidak layak huni (RTLH) milik seorang warga, Sunami, di Dukuh Gupit juga akan direnovasi.

Letkol Inf Dwi Soerjono menegaskan bahwa kegiatan TMMD bukan hanya untuk membangun infrastruktur, tetapi juga menjadi wujud nyata sinergi antara TNI dan masyarakat dalam mendorong pemerataan pembangunan. 

“Peninjauan ini adalah bagian dari komitmen kami untuk memastikan program TMMD berjalan tepat sasaran, sebagaimana program sebelumnya yang selalu berhasil meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.

Program TMMD, yang digelar setiap dua tahun sekali, merupakan salah satu upaya Pemerintah dan TNI dalam mempercepat pembangunan di wilayah pedesaan. 

Melalui program ini, harapan besar tertuju pada Desa Bulu Lor agar menjadi lebih maju dan infrastrukturnya mampu mendukung aktivitas warga, terutama dalam menunjang sektor pertanian yang menjadi tulang punggung ekonomi masyarakat setempat.

Peninjauan yang dilakukan kali ini diharapkan menjadi awal yang baik bagi suksesnya TMMD ke-129. Kolaborasi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat menjadi kunci utama agar program ini benar-benar membawa perubahan positif bagi Desa Bulu Lor dan sekitarnya.(Nang).

0/Post a Comment/Comments

Lebih baru Lebih lama

🌐 Dibaca :