Pisew Bangun Jalan Desa Pondok-Babadan, Konektivitas Meningkat, Ekonomi Terangkat

Suharto, kades Pondok ketika meninjau lokasi jalan yang didanai program pisew di wilayahnya...

PONOROGO, SINYALPONOROGO
 
– Warga Desa Pondok dan Desa Babadan, Kecamatan Babadan, kini menikmati akses jalan baru sepanjang 220 meter yang menghubungkan Dukuh Ngrambang dan Dukuh Sambikerep. 

Jalan yang sebelumnya hanya berupa jalan setapak kini berubah menjadi jalan pavingisasi selebar 4 meter, berkat program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (Pisew) dengan aspirasi dari Anggota DPR RI Sri Wahyuni, periode 2019-2024.

Suharto, 
Kades Pondok Babadan Ponorogo 

Kepala Desa Pondok, Suharto, saat dikonfirmasi pada Selasa (21/1/2025), menyatakan bahwa pembangunan jalan ini membawa dampak besar bagi masyarakat setempat. 

“Jalan ini sangat membantu, terutama bagi anak-anak sekolah dan warga yang selama ini harus melewati jalan setapak yang sulit diakses, terutama saat hujan. Dengan lebar 4 meter, akses jauh lebih mudah dan diyakini akan meningkatkan aktivitas ekonomi masyarakat,” ungkapnya.

Dukungan Warga untuk Perluasan Jalan

Suharto menambahkan, pembangunan jalan ini juga mendapat dukungan besar dari masyarakat, yang rela menghibahkan tanah mereka untuk memperluas jalan. 

“Dukungan warga luar biasa. Tanah mereka dihibahkan demi pembangunan ini, sehingga kini jalan lebih lebar dan bernilai ekonomi tinggi. Harga tanah di sekitar jalan pun ikut meningkat,” ujarnya.

Peningkatan infrastruktur ini diharapkan mampu membuka peluang ekonomi baru, termasuk mempermudah distribusi hasil pertanian dan mendukung kegiatan perdagangan antar desa. 

“Dampaknya sangat positif bagi perekonomian warga, ini langkah besar untuk kemajuan desa kami,” kata Suharto penuh optimisme.

Peresmian dan Hiburan Warga

Jalan baru ini diresmikan pada Jumat (17/1/2025) dengan dihadiri pejabat dari Kementerian PUPR Provinsi Jawa Timur. Sebagai bentuk rasa syukur, warga menggelar hiburan kesenian reyog dan elekton, menciptakan suasana meriah di tengah kebahagiaan mereka.

Pembangunan jalan ini juga mencakup jembatan kecil yang memperkuat konektivitas dua desa. Dengan total anggaran sebesar Rp500 juta, jalan ini menjadi bagian penting dari upaya pemerintah dalam meningkatkan infrastruktur sosial dan ekonomi di wilayah tersebut.

Pemeriksaan Standar Kualitas

Pada Senin (20/1/2025), tim dari Kementerian PUPR Provinsi Jawa Timur melakukan pemeriksaan langsung terhadap jalan yang baru selesai dibangun. Hasilnya, kualitas pavingisasi dan konstruksi jalan dinyatakan memenuhi standar yang telah ditetapkan.

Harapan ke Depan

Suharto berharap jalan baru ini menjadi titik awal pembangunan lainnya di Desa Pondok dan Babadan. 

“Kami yakin ini bukan hanya soal infrastruktur, tetapi langkah besar untuk masa depan desa. Anak-anak sekolah lebih mudah berangkat, petani lebih mudah menjual hasil panen, dan perekonomian akan terus berkembang,” tutupnya.

Dengan adanya pembangunan ini, Desa Pondok dan Babadan kini tidak lagi terisolasi. Akses yang lebih baik membawa harapan baru bagi masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan mereka.(Nang).

0/Post a Comment/Comments

Lebih baru Lebih lama

🌐 Dibaca :