Tanah Longsor Lumpuhkan Jalan Ponorogo-Pacitan, Dandim Langsung Turun Tangan

Tanah longsor tutup jalan nasional Ponorogo Pacitan lumpuh total 

PONOROGO, SINYALPONOROGO
 
– Akses jalan nasional yang menghubungkan Ponorogo dan Pacitan lumpuh total akibat tanah longsor yang terjadi di kilometer 222, Desa Tugurejo, Kecamatan Slahung, Selasa (13/3/2025) pagi. Longsor yang diperkirakan terjadi sekitar pukul 08.00–09.10 WIB ini membuat kendaraan dari kedua arah tertahan, memicu antrean panjang dan keluhan dari para pengguna jalan.

Menanggapi situasi darurat ini, Komandan Kodim (Dandim) 0802/Ponorogo Letkol Inf Dwi Soerjono bergerak cepat. Begitu menerima laporan dari Danramil Tipe B 0802/10 Slahung, Lettu Arh Rohmat S., ia langsung turun ke lokasi untuk memastikan proses evakuasi berjalan efektif.

TNI, Polri, dan Warga Bersinergi

Setibanya di lokasi, Dandim disambut oleh unsur Forkopimcam Slahung, termasuk Kapolsek Slahung AKP Pitoyo, serta personel dari BPBD dan Dinas PU yang telah bersiaga. Tanpa menunggu lama, tim gabungan dari Koramil, Polsek, BPBD, serta masyarakat sekitar langsung bekerja sama membersihkan material longsoran yang menutup jalan.

Dalam keterangannya kepada Media Center 0802, Dandim Ponorogo menegaskan pentingnya respons cepat terhadap bencana alam semacam ini.

"Bencana tanah longsor di jalan raya harus segera ditangani agar masyarakat, khususnya pengguna jalan, tidak terganggu aktivitasnya. Saya mengapresiasi seluruh pihak yang telah bahu-membahu dalam proses pembersihan ini," ujar Letkol Inf Dwi Soerjono.

Ia juga menekankan bahwa gotong royong menjadi kunci utama dalam penanganan bencana. Berkat kerja sama erat antara TNI, Polri, BPBD, Dinas PU, dan warga setempat, jalur yang sebelumnya tertutup total kini sudah bisa kembali dilalui kendaraan dengan aman.

Risiko Longsor Masih Mengintai

Meski material longsoran telah berhasil disingkirkan, pihak terkait tetap mengimbau pengguna jalan agar berhati-hati. Struktur tanah di sekitar lokasi masih rawan bergerak, terutama jika hujan kembali turun dengan intensitas tinggi.

BPBD Ponorogo dan Dinas PU Jatim disebut telah melakukan pengecekan terhadap kondisi tebing di sekitar titik longsor untuk mengantisipasi kemungkinan longsor susulan. Agus Iswahyudi dari BPBD Jatim wilayah Ponorogo mengingatkan bahwa langkah mitigasi harus diperkuat, termasuk dengan pemasangan rambu peringatan di lokasi rawan.

Turut hadir dalam penanganan di lapangan, antara lain:

  • Dandim 0802/Ponorogo Letkol Inf Dwi Soerjono
  • Kapolsek Slahung AKP Pitoyo, S. Sos., M.H.
  • Danramil 0802/10 Slahung Lettu Arh Rohmat S.
  • Perwakilan BPBD Jatim wilayah Ponorogo, Agus Iswahyudi
  • UPT Bina Marga Dinas PU Jatim, Ahmad Said
  • Puluhan warga Desa Tugurejo yang turut membantu evakuasi

Dengan kejadian ini, masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi bencana alam, terutama saat memasuki musim penghujan.(Nang).

0/Post a Comment/Comments

Lebih baru Lebih lama

🌐 Dibaca :