Pengunjung Telaga Ngebel lagu asik menikmati hiburan musik dan air mancur menari
PONOROGO, SINYALPONOROGO – Liburan Lebaran tahun ini menjadi momentum istimewa bagi kawasan wisata Telaga Ngebel, Kabupaten Ponorogo. Selama masa libur dari hari kedua Lebaran hingga Minggu (6/4/2025), tercatat sebanyak 23.413 wisatawan memadati destinasi andalan Bumi Reyog tersebut.
Kepala Bidang Destinasi Disbudparpora Kabupaten Ponorogo, Yessy Daniel Baskoro, menyebut lonjakan kunjungan ini sebagai angin segar bagi geliat sektor pariwisata daerah pasca pandemi.
“Kami memang tidak menggelar agenda besar selama libur Lebaran, hanya hiburan ringan berupa pertunjukan Reog dan musik pada Sabtu dan Minggu (5–6 April),” ujarnya kepada wartawan di kawasan Ngebel, Minggu sore.
![]() |
Pengunjung menikmati air mancur dan hiburan musik pada liburan lebaran tahun ini... |
Namun siapa sangka, hiburan sederhana itu justru menyedot perhatian ribuan wisatawan. Sejak pagi hingga malam hari, panggung hiburan di pinggir telaga tak pernah sepi.
“Reog dan musik jadi daya tarik tersendiri, terbukti dari peningkatan signifikan jumlah pengunjung dibanding hari-hari sebelumnya,” tutur Daniel, yang akrab disapa.
Menurut Daniel, kawasan Telaga Ngebel memang membutuhkan sentuhan baru agar tetap menjadi destinasi unggulan. Salah satu gebrakan yang pernah sukses adalah air mancur menari yang kini mulai kehilangan gaungnya.
“Dulu saat baru diluncurkan, air mancur itu ramai luar biasa. Tapi makin ke sini perlu ada penyegaran. Pengunjung butuh pengalaman baru setiap kali datang,” katanya.
Daniel menambahkan, saat ini pihaknya tengah menyusun formula inovasi wisata yang lebih berkelanjutan. Ia menyadari bahwa tantangan utama dalam menghadirkan wahana baru atau event menarik adalah soal anggaran.
“Tapi kami tetap optimistis. Intinya, kami ingin Ngebel tetap jadi favorit. Inovasi tidak boleh berhenti,” katanya sambil tersenyum.
Salah satu pengunjung, Henry, mengaku puas dengan suasana libur Lebaran di Telaga Ngebel. Ia sengaja datang dari Madiun bersama keluarga untuk menghabiskan akhir pekan terakhir sebelum kembali ke rutinitas kerja.
“Suasananya segar, pemandangan indah, dan hiburannya lengkap. Anak-anak senang nonton Reog,” ujar Henry.
Liburan tahun ini seolah menjadi sinyal bahwa Telaga Ngebel belum kehilangan pesonanya. Namun tantangan ke depan tetap ada, bagaimana menjaga daya tarik itu tetap hidup. Menurut Daniel, konsistensi, kreativitas, dan kolaborasi dengan banyak pihak akan jadi kunci.
“Karena wisata bukan hanya soal pemandangan, tapi pengalaman,” pungkasnya.
Penulis : Nanang
Posting Komentar