Pemberdayaan Petani dan Inovasi Rasa Jadi Kunci Sukses Muthgroup
![]() |
Koe Glem produksi Muthgroup jadi pilihan kopi dengan gula aren |
PONOROGO, SINYALPONOROGO – Dari tangan dingin Mutmainah, perempuan asal Desa Pulung, Ponorogo secangkir kopi bisa membawa cerita tentang kemandirian dan cita rasa lokal. Lewat merek Koe Glem, Mutmainah mengolah kopi bubuk dengan sentuhan unik: perpaduan biji kopi asli Pupus dan manis alami dari gula aren pilihan.
Dua varian rasa yang ditawarkan—orisinil dan jahe—menggoda lidah penikmat kopi, baik yang menginginkan kesan klasik maupun kehangatan rempah. Tak hanya soal rasa, Koe Glem juga menawarkan kemudahan: cukup seduh, tanpa perlu menambah gula, karena sudah berpadu manis alami dari pohon palem lokal.
“Semua bahan dari petani kami sendiri di Pupus. Kami ingin kopi ini bukan hanya enak, tapi juga menyejahterakan,” ujar Mutmainah saat ditemui di kediamannya, Sabtu (11/5).
Berawal dari 2018, Koe Glem kini memproduksi hingga 600 kilogram bubuk kopi per bulan, dikemas dalam ukuran 125 gram per sachet—cukup untuk lima cangkir seduhan mantap. Harganya pun terjangkau, hanya Rp25 ribu per kemasan.
Dari desa di lereng Ngebel, Koe Glem sudah merambah pasar kota besar. Di Ponorogo, kopi ini tersedia di gerai seperti Gadung Melati, Joglo Manis, Jenang Mirah, dan Maharani.
Sementara di Madiun bisa ditemui di hotel berbintang Aston. Bahkan, kopi ini sudah dinikmati pecinta kopi di Ambon dan Bojonegoro.
Kesuksesan ini tak lepas dari konsistensi Mutmainah dalam menjaga mutu dan memberdayakan petani. Muthgroup, unit usaha yang ia dirikan, menjadi jembatan antara hasil bumi lokal dan pasar yang lebih luas. Bukan hanya soal bisnis, tapi juga gerakan sosial.
“Kami ingin Desa Pupus dikenal bukan hanya karena alamnya yang indah, tapi juga karena kopinya yang luar biasa,” ucap Mutmainah penuh semangat.
Koe Glem menjadi contoh bagaimana produk lokal bisa naik kelas tanpa harus kehilangan identitas. Dengan rasa yang khas, kemasan praktis, dan harga bersahabat, Koe Glem bukan sekadar kopi. Ia adalah cerita perjuangan, inovasi, dan cinta pada kampung halaman.
Ayoo, coba dan rasakan sensasi Koe Glem. Sekali seduh, dijamin ketagihan.
Penulis : Nanang
Posting Komentar