Class Meeting SMK PGRI 2 Ponorogo Dibuka Spektakuler, Dari Dukungan Palestina hingga Hadiah Kambing untuk Juara Umum

Meriah, pembukaan classmeeting SMK PGRI 2 Ponorogo
PONOROGO, SINYALPONOROGO — Pembukaan Class Meeting SMK PGRI 2 Ponorogo tahun ajaran 2025/2026 berlangsung meriah dan penuh pesan moral, Senin (8/12). Lapangan sekolah berubah menjadi panggung besar yang memadukan apel resmi, teatrikal siswa, hingga pelepasan ribuan balon yang menghiasi langit Ponorogo.
Acara dibuka dengan pertunjukan teatrikal yang menggambarkan semangat kompetisi siswa—dari olahraga hingga seni. Namun yang paling mencuri perhatian adalah bentangan banner raksasa Free Palestine di halaman utama sekolah. Dukungan moral itu menjadi pengingat nilai kemanusiaan sekaligus simbol kepedulian pelajar terhadap perjuangan bangsa Palestina.
![]() |
| Meriah, pemotongan balon oleh Agus Pariadi, Kepala SMK PGRI 2 Ponorogo dalam pembukaan classmeeting |
Sembilan jurusan di SMK PGRI 2 Ponorogo turut memeriahkan pembukaan dengan memasang banner besar di depan kelas masing-masing, menampilkan identitas, semangat, dan kreativitas khas jurusan mereka.
Pesan Kepemimpinan dari Kepala Sekolah
Kepala SMK PGRI 2 Ponorogo, Agus Pariadi, dalam sambutannya menegaskan bahwa Class Meeting bukan sekadar ajang hiburan, tetapi “laboratorium simulasi kerja” bagi siswa.
“Kami tidak ingin kalian hanya mahir di bangku kelas atau di bengkel, tetapi juga siap sebagai profesional yang utuh,” tegasnya.
Ia menjabarkan tiga kompetensi yang dilatih melalui kegiatan ini:
- Adaptasi cepat, seperti dinamika strategi permainan yang menggambarkan dunia kerja yang penuh perubahan.
- Stamina dan kesehatan mental, sebagai latihan menghadapi tekanan.
- Kepemimpinan dan komunikasi non-verbal, keterampilan penting dalam kerja tim industri.
Agus juga mengingatkan pentingnya integritas, sportivitas, dan solidaritas antar siswa. “Hormati wasit, hormati lawan. Kalian bersaing tetapi tetap saudara dalam rumah besar SMK PGRI 2 Ponorogo,” ujarnya.
Peningkatan Sarpras Besar-Besaran
Acara pembukaan juga menjadi momentum penyampaian perkembangan Gerakan Peningkatan Sarpras sekolah. Mulai dari ruang terbuka hijau yang semakin luas, program toilet bersih, peningkatan akses internet, pengecatan gedung, hingga modernisasi alat praktik sesuai standar industri.
“Semua ini bukti bahwa sekolah berinvestasi pada masa depan kualitas,” tutur Agus.
Setelah sambutan, pelepasan ribuan balon oleh kepala sekolah dan siswa menutup sesi pembukaan dengan pemandangan yang memukau.
Laporan Panitia: 9 Cabang Olahraga, Hadiah Rp 16,35 Juta dan 2 Ekor Kambing
Ketua panitia, Edy Priyono, menyampaikan bahwa Class Meeting berlangsung 8–13 Desember 2025, diikuti seluruh siswa kelas 10–12 dari semua jurusan. Kegiatan ini menjadi ruang penyegaran bagi siswa usai ujian semester sekaligus ajang pencarian bibit atlet.
Sembilan cabang olahraga dipertandingkan, antara lain voli, basket, futsal, tarik tambang, tenis meja, catur, panco, karambol, dan bulu tangkis. Ada pula kompetisi seni yang terbuka untuk semua kelas.
Tahun ini panitia menyiapkan total hadiah Rp 16.350.000, ditambah hadiah unik untuk juara umum: dua ekor kambing. Seluruh kelas juga memperoleh subsidi kegiatan sebesar Rp 100 ribu.
“Terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung terselenggaranya kegiatan ini,” ujar Edy.
Dengan perpaduan kemeriahan, kreativitas siswa, dan pesan pendidikan karakter, Class Meeting SMK PGRI 2 Ponorogo 2025 membuka pekan kompetisi dengan penuh energi. Ajang ini bukan hanya merayakan bakat, tetapi juga meneguhkan misi sekolah mencetak lulusan yang tangguh, profesional, dan berintegritas.
Penulis : Nanang




