Ratusan putra Sumbawa mengadu nasib mengikuti tes mendapatkan beasiswa PT Amman Mineral
PONOROGO, SINYALPONOROGO — PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) mengambil langkah besar dalam memajukan pendidikan putra daerah. Tahun ini, perusahaan tambang yang beroperasi di Sumbawa Barat itu mengirim tujuh siswa asal Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), untuk menempuh pendidikan di SMK PGRI 2 Ponorogo, Jawa Timur, dengan beasiswa penuh.
“Tahun ini kita menerima tujuh putra Sumbawa NTB, terdiri dari enam laki-laki dan satu perempuan,” kata Agus Pariadi, Plt. Kepala SMK PGRI 2 Ponorogo, Kamis (3/7/2025), saat ditemui di ruang kerjanya.
Program beasiswa ini bukan hanya menanggung biaya sekolah, tetapi juga mencakup biaya hidup, asrama, serta kebutuhan pribadi para siswa hingga lulus. Jika dijumlah, nilai beasiswa yang diterima masing-masing siswa mencapai sekitar Rp240 juta.
![]() |
Para peserta putra Sumbawa mengikuti rangkaian tes yang digelar PT Amman Mineral |
“Ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi kami. Artinya, SMK PGRI 2 Ponorogo dipercaya menjadi sekolah rujukan untuk mendidik putra-putri terbaik Sumbawa,” ujar Agus dengan nada antusias.
Seleksi penerimaan beasiswa tersebut cukup ketat. Para siswa harus melewati berbagai tahap seleksi akademik, psikotes, hingga wawancara. Hanya mereka yang dinilai berprestasi dan berpotensi yang akhirnya terpilih untuk bersekolah di Ponorogo.
Agus menegaskan, program ini tidak mengharuskan para siswa terjun langsung ke dunia tambang ataupun bekerja di PT Amman Mineral setelah lulus.
Perusahaan memberi kebebasan bagi para penerima beasiswa untuk menentukan masa depan mereka, apakah akan melanjutkan ke perguruan tinggi atau langsung bekerja sesuai bidang keahlian masing-masing.
“PT Amman Mineral hanya memfasilitasi pendidikan setingkat menengah atas. Setelah lulus, semua pilihan ada di tangan siswa. Mau kuliah atau bekerja, itu hak mereka,” terang Agus.
Agus menyebut, selain SMK PGRI 2 Ponorogo, hanya ada satu sekolah lain di Jawa Timur yang dipercaya menjadi mitra program beasiswa Amman Mineral, yakni SMK Brantas.
Keduanya dipilih karena dinilai memiliki kualitas pendidikan yang baik dan lingkungan sekolah yang mendukung siswa dari berbagai daerah.
Bagi para siswa asal Sumbawa, beasiswa ini bukan sekadar soal biaya, melainkan jembatan menuju masa depan. Salah seorang penerima beasiswa mengaku bangga bisa menempuh pendidikan di Jawa Timur.
“Kami sangat bersyukur bisa sekolah di Ponorogo. Semoga kami bisa belajar dengan baik dan suatu hari nanti kembali ke Sumbawa untuk membangun daerah kami,” katanya singkat.
Langkah PT Amman Mineral ini dinilai sebagai bentuk nyata tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di daerah operasi mereka.
Bukan hanya soal industri tambang, tetapi juga soal memberikan peluang pendidikan yang lebih baik bagi anak-anak daerah.
“Ini contoh baik bagaimana perusahaan bisa berperan lebih jauh dalam membangun masa depan generasi muda,” tutup Agus.
Penulis : Nanang
Posting Komentar