Reog Gembong Grib Jaya Siap Meriahkan Pembukaan Ring Tarkam Part 3
![]() |
Agustino, Ketua DPC Grib Jaya Ponorogo |
PONOROGO, SINYALPONOROGO – Gelaran Ring Tarkam Part 3 atau Tinjunya Anak Kampus tak hanya menyuguhkan aksi laga para petinju muda, tapi juga akan dimeriahkan oleh penampilan seni budaya khas Ponorogo. Reog Gembong Grib Jaya menjadi salah satu grup yang dipastikan tampil dalam acara pembukaan yang akan digelar di Aloon-Aloon Ponorogo pada Kamis malam, 24 Juli 2025.
Ketua DPC Grib Jaya Ponorogo, Agustino, menegaskan bahwa kelompoknya akan tampil maksimal dalam menyemarakkan agenda yang kini jadi sorotan publik Ponorogo. Menurutnya, momentum ini bukan hanya tentang hiburan, tetapi juga wadah untuk menunjukkan eksistensi dan semangat pelestarian budaya Reog di tengah generasi muda.
“Kita bakal tampil all out di pembukaan Ring Tarkam Part 3. Semoga hiburan Reog ini bisa jadi daya tarik sekaligus kebanggaan bagi masyarakat Ponorogo,” ujarnya pada Senin, 21 Juli 2025.
Tak hanya Gembong Grib Jaya, puluhan grup Reog dari seluruh kelurahan di Kecamatan Ponorogo juga dijadwalkan ikut serta. Penampilan mereka akan membuka ajang olahraga yang digagas Gibran Cahyaning Pangeran, selaku promotor Ring Tarkam ini, dalam bentuk parade Reog secara bergantian.
Kolaborasi Unik Budaya dan Olahraga
Ring Tarkam Part 3 telah menjadi salah satu agenda tahunan yang menarik antusiasme pemuda, khususnya mahasiswa, pecinta tinju, dan komunitas olahraga lainnya. Tahun ini, penyelenggara mencoba menghadirkan nuansa yang berbeda dengan menambahkan sentuhan budaya lokal khas Ponorogo dalam sesi pembukaannya.
Konsep ini disambut hangat oleh para pelaku seni Reog. Bagi mereka, panggung seperti Ring Tarkam adalah kesempatan emas untuk memperluas apresiasi publik terhadap Reog, sekaligus memperkenalkan seni barongan, jathilan, dan gamelan kepada generasi muda di luar forum seni tradisional.
“Reog bukan hanya ritual budaya, tapi juga energi kolektif masyarakat. Dengan tampil di event olahraga seperti ini, Reog makin menunjukkan bahwa ia bisa relevan dalam ruang publik modern,” ungkap Agustino.
Undangan Terbuka untuk Warga Ponorogo
Panitia Ring Tarkam membuka acara secara gratis dan mengundang seluruh masyarakat Ponorogo untuk hadir. Dengan kombinasi atraksi budaya dan kompetisi tinju antarmahasiswa, malam pembukaan ini diprediksi bakal menyedot ribuan penonton.
Acara ini juga disebut sebagai bukti nyata bahwa Ponorogo mampu menyatukan berbagai elemen dalam satu panggung: budaya, olahraga, dan pemuda. Sebuah kolaborasi yang mencerminkan identitas daerah sekaligus visi ke depan.
Namun pada puncak acara pada Sabtu malam, 26 Juli 2025, bagi warga masyarakat yang ingin melihat secara langsung dari dekat tinjunya anak kampus bisa langsung melakukan pemesanan tiket melalui online maupun offline.(Nang/SP/Red).