BREAKING NEWS

Arkana, Bocah 4 Tahun Asal Ponorogo Berjuang Lawan Tumor Otak, Butuh Uluran Tangan


PONOROGO, SINYALPONOROGO
  – Di balik keceriaan anak-anak seusianya, Arkana Wafi (4), bocah asal Kelurahan Kertosari, Ponorogo, kini tengah berbaring lemah di ruang perawatan RSUD Dr. Soetomo, Surabaya. Sudah tiga bulan terakhir, Wafi harus melawan sakit akibat tumor otak ganas yang dideritanya.

Harapan orang tua Wafi, Suryanto dan Fitria, sederhana: sang buah hati bisa kembali sehat. Namun jalan panjang pengobatan membuat keluarga kecil ini kewalahan. 

Ayahnya yang sehari-hari bekerja di tempat penggilingan daging, sudah tak lagi bisa mencari nafkah karena harus mendampingi anaknya di rumah sakit. Sementara sang ibu setia menemani di setiap tindakan medis yang harus dijalani Wafi.

Djumeno, perwakilan Ponorogo Peduli, menuturkan bahwa pihaknya tergerak membuka donasi untuk membantu keluarga kecil ini. Menurutnya, meski biaya utama operasi dan pengobatan ditanggung BPJS, namun pengeluaran lain selama mendampingi Wafi di Surabaya tidak sedikit. Mulai dari obat penunjang, kebutuhan harian, hingga ongkos akomodasi.

“Kami menampung curhatan keluarga Wafi. Mereka benar-benar kewalahan, bahkan untuk kebutuhan sehari-hari di rumah sakit pun terasa berat. Karena itu kami membuka donasi, agar beban mereka bisa sedikit teringankan,” ujar Djumeno, Jumat (3/10).

Rumah sederhana keluarga ini berada di Jalan Bathoro Katong, Kelurahan Kertosari, Ponorogo. Dari sana, mereka harus bolak-balik Surabaya untuk berjuang melawan penyakit yang tak kenal kompromi ini.

Ajak Masyarakat Bergerak

Ponorogo Peduli membuka rekening donasi melalui BRI 3843-01-022414-53-1 a.n. Ponorogo Peduli. Bagi warga yang ingin menyalurkan langsung atau memastikan bantuan, bisa menghubungi kontak 0813-3515-6008 (Ponorogo Peduli).

“Ini bukan sekadar soal nominal, melainkan wujud kebersamaan. Kita ingin Wafi punya kesempatan sembuh dan bisa tumbuh seperti anak-anak lain seusianya,” tambah Djumeno.

Seruan Kemanusiaan

Di tengah hiruk-pikuk keseharian, kisah Arkana menjadi pengingat bahwa masih banyak saudara kita yang butuh uluran tangan. Sakit berat tak pernah pilih tempat dan waktu, tapi kepedulian bisa datang dari siapa saja.

Masyarakat Ponorogo pernah menunjukkan solidaritas dalam berbagai musibah. Kini, saatnya kepedulian itu kembali diuji lewat sosok kecil yang sedang berjuang di usia belia.

Penulis : Nanang

Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar