Dinsos Ponorogo Perkuat Sinergi Tangani Kelompok Rentan, Tegaskan Komitmen Kesejahteraan Sosial Inklusif

Dinas Sosial P3A Kabupaten Ponorogo perkuat layanan sosial bagi kelompok Rentan
PONOROGO, SINYALPONOROGO – Upaya Pemerintah Kabupaten Ponorogo dalam memperkuat layanan sosial bagi kelompok rentan kembali ditegaskan. Senin (27/10/2025), Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Ponorogo menggelar Rapat Koordinasi Program Pelayanan Rehabilitasi dan Evaluasi Penanganan Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) Tahun Anggaran 2025.
Kegiatan yang berlangsung di ruang rapat Dinsos P3A tersebut dihadiri oleh para pendamping Program Keluarga Harapan (PKH), Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), perwakilan lembaga sosial, serta sejumlah unsur pemerintah daerah terkait. Rapat dibuka langsung oleh Plt. Kepala Dinsos P3A Ponorogo, Arief Efendi, SE, MM, yang menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam memperkuat penanganan PPKS di Ponorogo.
“Sinergi adalah kunci. Kita tidak bisa bekerja sendiri dalam urusan sosial. Tujuan kita sama: memberikan pelayanan terbaik dan manusiawi bagi masyarakat yang membutuhkan,” ujar Arief dalam arahannya.
Dalam rapat tersebut, Dinsos P3A memaparkan sejumlah capaian program rehabilitasi sosial tahun sebelumnya, termasuk penanganan kasus disabilitas, lansia terlantar, anak berisiko sosial, serta masyarakat dengan gangguan kesejahteraan akibat kemiskinan ekstrem. Namun, Arief tak menutup mata atas berbagai kendala di lapangan, mulai dari keterbatasan sumber daya hingga masih minimnya koordinasi antar unit layanan.
Untuk tahun 2025, arah kebijakan difokuskan pada peningkatan kualitas pelayanan, optimalisasi sumber daya, dan penguatan koordinasi antar-lembaga sosial. Pendekatan baru berbasis rehabilitasi komprehensif dan berkelanjutan diharapkan mampu menjawab tantangan sosial yang semakin kompleks di Ponorogo.
Rapat tersebut juga menghasilkan sejumlah rencana tindak lanjut, termasuk pembentukan forum komunikasi lintas sektor, peningkatan kapasitas pendamping sosial, dan integrasi data penerima manfaat agar penanganan lebih tepat sasaran.
“Kami ingin semua pihak menyamakan persepsi, bahwa pelayanan sosial bukan sekadar program, tapi amanah kemanusiaan,” tambah Arief.
Dengan langkah-langkah tersebut, Dinsos P3A berkomitmen menghadirkan pelayanan sosial yang inklusif, adil, dan berorientasi pada pemulihan martabat manusia, sejalan dengan visi Pemkab Ponorogo untuk mewujudkan kesejahteraan sosial yang menyeluruh.
![]() |
| Arief Efendi, SE, MM Plt. Dinas Sosial P3A Kabupaten Ponorogo |
Bagi Arief dan jajarannya, urusan sosial bukan hanya tentang bantuan, tapi tentang menumbuhkan harapan dan kemandirian bagi mereka yang terpinggirkan.
“Tugas sosial adalah tugas kemanusiaan. Dan itu tidak boleh berhenti di meja rapat,” tutupnya.
Penulis : Nanang

