USAI SANTAP MALAM, RATUSAN SANTRI PONPES DARUL FIKRI DESA BRINGIN KAUMAN ALAMI KERACUNAN MASSAL

SinyalPonorogo -  Ratusan santri pondok pesantren Darul Fikri kecamatan Kauman Kabupaten Ponorogo mengalami keracunan massal usai menyantap makan malam Ahad, 17/11. Tak ingin terjadi apa-apa dengan kejadian tersebut pengasuh ponpes, Ustad Sarwanto langsung membawa ratusan santri yang diduga mengalami keracunan ke puskesmas terdekat dan RSUD Dr Harjono ponorogo.

Para santri putra yang diduga
mengalami keracunan makanan dievakuasi
Jajaran Polsek Kauman mendapat kabar itu pada Ahad, 17/11 malam itu juga langsung menuju lokasi dan dibantu dengan ustad/pengasuh pondok langsung melakukan evakuasi terhadap para santri yang diduga keracunan usai menyantap makan malam.

Para santri yang diduga keracunan
mendapat pertolongan medis 
Kepada wartawan, Kasubag Humas Polres Ponorogo Edy Sucipto melalui informasi ustad Sarwanto pengasuh ponpes Darul Fikri mengatakan bahwa tercatat ada 121 santri/wati yang diduga mengalami keracunan usai santap malam. Dan mereka saat  ini lagi dirawat di empat lokasi berbeda yaitu di RSUD sebanyak  64 santriwati, 20 santri putra di PKM  Ngrandu,  kemudian 23 santri putra ada di PKM Kauman dan RSU Aisyah ponorogo sebanyak 14 santriwati putri sehingga total ada 121 santri putra/Putri dan merupakan siswa-siswi MTs dan MA yang dalam pengelolaan makan sehari-hari menjadi satu di dapur di Ponpes darul fikri.

Sejumlah wali Santri berdatangan
guna memastikan anaknya baik-baik saja
"Dari hasil monitoring terakhir pada pukul 22.55 Wib, di PKM Kauman dari ke 23 Santri tersebut Obeservasi ada  8 Santri, Rawat Inap/Opname 1 Santri dan kembali ke Ponpes ada 14 Santri (kondisi membaik) sementara di RSUD Dr Harjono ponorogo saat ini ada 29 santriwati menjalani rawat jalan dan 25 santriwatil  lainnya menjalani rawat inap."ujar Kasubag Humas polres Ponorogo.

Sementara itu kronologis kejadian berdasarkan informasi dari Ustad SARWANTO bermula ketika Pukul 18.30 Wib para Santriwan dan Santriwati melaksanakan makan malam dengan lauk ikan laut jenis tongkol (dibeli dari pedaganag dari Kecamatan Sawoo).

Kemudian Pukul 19.00 Wib melaksanakan Sholat Isyak berjamaah dan pada Pukul 19.30 Wib Ustad pendamping mendapat laporan dari Santri bahwasanya para santri mengalami pusing, mual dan mata merah serta berdasarkan pengamatanya mengalami keracunan lalu
pada pukul 19.45 Wib Ustad pendamping mengumpulkan santri yang diduga mengalami keracunan dan Pukul 20.00 Wib membawa ke PKM Ngrandu karena keterbatas jumlah petugas yang menangani akhirnya para santri di antar ke RSUD Harjono, RS Aisyah dan PKM Kauman.

Sementara hingga saat ini, pihak polres Ponorogo akan terus melakukan pemantauan sambil melihat perkembangan di lapangan.(Nanang)

0/Post a Comment/Comments

Lebih baru Lebih lama

🌐 Dibaca :