SAMSUDIN : RUMAH KITA ADALAH RUMAH ASPIRASI, KAPAN SAJA KITA SANGAT TERBUKA

Drs. H. Samsudin, Lc ketua DPD PKS Kabupaten Ponorogo bersama Ahmadi, S.Si Ketua bidang Polhukam DPW PKS Propinsi Jawa timur ketika launching hari aspirasi fraksi PKS Kabupaten Ponorogo..

SinyalPonorogo - Drs. H. Samsudin, Lc Ketua DPD PKS Kabupaten Ponorogo sekaligus ketua fraksi PKS DPRD kabupaten Ponorogo mengaku mesti kini telah dibuka hari aspirasi dan bertempat di kantor fraksi PKS DPRD kabupaten Ponorogo jalan aloon-aloon timur kabupaten Ponorogo bukan berarti penyampaian aspirasi terbatasi dengan itu. Justru sebaliknya, ketua fraksi PKS DPRD kabupaten menegaskan bahwa rumahnya juga rumah aspirasi sehingga kapan saja dan dimana saja bisa datang ke rumah atau bisa menulis lewat WA juga bisa.

"Justru dengan dibukanya hari aspirasi semakin menunjukkan bahwa PKS ingin memberi porsi lebih kepada masyarakat. Mungkin kalau selama ini canggung atau takut hingga membuat aspirasinya tidak bisa tersampaikan. Dan itu tentunya akan berpengaruh terhadap pembangunan selama ini kurang aspirasi. Sampaikan dan kita akan siap memperjuangkannya."ujar Samsudin, ketua FRAKSI PKS DPRD kabupaten Ponorogo kepada Wartawan.

Dikatakan Samsudin, bahwa launching hari aspirasi adalah hal wajib dilakukan karena instruksi dari pusat dan itu berlaku menyeluruh kepada DPW maupun DPD PKS di Indonesia. Meskipun dirinya menganggap bahwa setiap waktu setiap saat adalah aspirasi.

"Karena rumah kita ada disini. Tentu kita bisa setiap saat bertemu baik di rumah atau di kantor fraksi atau dimana saja. Penting janjian dulu. Bisa WA atau telpon ingin bertemu. Insyaallah rumah kita selalu terbuka."ungkap Samsudin, ketua fraksi PKS DPRD kabupaten Ponorogo.

Dijelaskan Samsudin, bahwa saat ini PKS Kabupaten Ponorogo memiliki 4 aleg yaitu dirinya sendiri, samsudin yang kini duduk di komisi D yang membidangi kesehatan, pendidikan, sosial, kenakalan remaja. Sementara tiga anggota lain seperti Christine ada di komisi C yang mmebidnsgi infrasutur pembangunan, Ribut Riyanto, ada di komisi B membidangi ekonomi, keuangan dan pertanian dan Suharlianto ada di komisi A membidangi hukum dan pemerintahan.

"Dengan kekuatan yang kita punya, kita akan berusaha sekuatnya memperjuangkan aspirasi bapak dan ibu sekaliyan. Sehingga pembangunan yang dijalankan selama ini benar-benar sesuai aspirasi masyarakat."tegasnya.(Nanang)