PASAR LEGI MUNGGAH MOLO PADA 5 AGUSTUS 2020, IPONG : TERIMA KASIH BU YUNI

Bupati Ipong bersama Sri Wahyuni anggota DPR RI ketika meninjau persiapan munggah mulo di pembangunan pasar legi Ponorogo

Ponorogo, Sinyalponorogo - Bupati Ponorogo Drs. H. Ipong Muchlissoni menyadari betul bahwa proses pembangunan pasar legi tidak seindah yang terlihat sekarang tapi ternyata ada proses cukup panjang sekali.

Bagaimana tidak, pasca terbakar pada tahun 2017 hingga pasar legi dibangun kembali pada awal tahun 2020 ada rentan waktu cukup lama yaitu tiga tahun. Saking lamanya lahan pasar legi sampai di tumbuhi rerumputan setinggi bahu orang dewasa.

Dijelaskan Bupati, dirinya sebagai kepala daerah juga terus mengupayakan agar pemerintah pusat bisa membangun kembali pasar Legi yang terbakar termasuk memohon kepada presiden agar pasar legi Ponorogo bisa di bangun kembali oleh pemerintah pusat. Karena mau membangun sendiri daerah tidak memiliki kemampuan karena terbatasnya anggaran.

"Alhamdulillah, permohonan kita disetujui oleh presiden dan akan membangun kembali pasar legi yang terbakar."ujar bupati Ipong bungah.

Megah pasar legi ponorogo

Jujur dikatakan Bupati Ipong, sejatinya waktu itu ada banyak tawaran dari pihak swasta yang bersedia membangun pasar Legi namun itu semua itu dia tolak dengan alasan maka hal itu pasti akan memberatkan para pedagang. Karena untuk dapat menempati lapak kembali tentunya mereka harus membayar mahal karena swasta pasti mencari keuntungan dari kegiatan membangun.

Meski telah dijanjikan oleh presiden akan dibangun kembali pasar legi ponorogo dengan anggaran APBN, tapi nggak sesederhana itu, ada proses panjang harus dilalui baik di kementerian Perdagangan maupun kementerian PUPR.

Beruntung lanjut Bupati, pada akhir tahun 2019 pihaknya memiliki wakil rakyat yaitu ibu Sri Wahyuni sebagai anggota DPR RI. Kebetulan beliau duduk di komisi V yang membidangi infrastruktur dengan mitra kerja Kementerian PUPR dan juga Perdagangan.

"Memang saya minta tolong kepada Bu Yuni supaya bilang kepada mitra kerjanya supaya mempercepat proses pembangunan pasar legi. Dan Alhamdulillah. Mimpi itu kini bisa terwujud. Pasar Legi sudah dibangun bahkan sekarang mau naik mulo. Terima kasih Bu Yuni."Ucap bupati Ipong kepada wartawan.

Sementara itu, Sri Wahyuni, anggota DPR RI yang ikut serta dalam acara bupati Ponorogo mengecek persiapan pasar Legi yang akan naik Mulo pada 5 Agustus 2020 itu memang melakukan loby-lobi secara intens dengan mitra kerjanya agar bisa mempercepat proses pembangunan pasar legi Ponorogo yang terbakar. Meski butuh waktu, namun dirinya yakin dan percaya mereka semua akan membantu dan ternyata keyakinannya itu benar.

"Alhamdulillah, kini pasar Legi sudah dibangun bahkan sudah mau jadi."ungkap Bu Ipong kepada wartawan.

Asal tau saja bahwa proyek pembangunan pasar legi Ponorogo dikerjakan oleh PT Adhi Persada Gedung (APD) dengan nilai kontrak mencapai 133 miliar lebih dan proyek ini harus selesai pada 31 Desember 2020 dengan kemampuan daya tampung pedagang mencapai 4000.(NR)