BOLEH! Nongkrong di angkringan maupun coffee, Bupati Ipong : Tapi harus ikuti protokol kesehatan

ngobrol asik, Bupati Ipong bersama kaum millenial di kedai sor sawoo

Sinyalponorogo, Ponorogo -  Bupati Ponorogo H. Ipong Muchlissoni tak keberatan dengan aksi kaum millenial yang suka nongkrong di angkringan maupun coffee di kota ponorogo. Itu setelah bupati memperluas titik uji coba new normal di sejumlah titik di kota Ponorogo seperti angkringan, rumah makan, restoran termasuk coffee.

"Boleh saja nongkrong di angkringan maupun di coffee. Tapi ingat harus jaga jarak aman dan ikuti protokol kesehatan."pinta Bupati Ipong ketika melakukan pemantauan di angkringan sor sawoo dengan kalangan millenial Senen, 15/6.

Bupati Ipong ketika bagi-bagi masker untuk kaum millenial di kedai sor sawoo

Dijelaskan bupati, sambil menikmati jajanan khas angkringan sor sawoo bupati Ipong ngobrol asik dengan kalangan millenial yang lagi asik nongkrong sambil kerjakan tugas kuliah. "Lagi ngapain ini. "Tanya bupati Ipong dan dijawab lagi kumpul kerjakan tugas kuliah pak bupati.

Waktu yang relatif singkat tersebut dimanfaatkan bupati Ponorogo untuk memberi edukasi kepada kalangan millenial dengan harapan nantinya mereka bisa menyampaikan kepada teman-teman yang lain. Dalam obrolan singkat itu bupati mengajak kalangan millenial untuk patuh dan taat mengikuti protokol kesehatan. Meski telah menggunakan masker tapi jaga jarak diantara mereka masih kurang aman karena masih berdekatan satu dengan yang lain padahal idealnya 1 sampai 2 meter.


"Ayok duduknya jaga jarak dong. Oke siiip."ucap bupati sambil ngobrol dengan kalangan millenial di kedai sor sawoo.

Dalam kesempatan itu Bupati Ipong juga sempat bagi-bagi masker kepada kalangan millenial, dan bupati Ipong kembali mengingatkan bahwa di kehidupan baru maka kebiasaan baru seperti sering cuci tangan pakai sabun, gunakan masker kalau beraktifitas di luar dan selalu jaga jarak aman harus jadi kebiasaan baru.

"Oke...silakan dilanjut dan jangan lupa ikuti protokol kesehatan ya supaya pandemi bisa segera berlalu."ungkap bupati Ipong.(NR)