GOOD GOVERNMENT, IPONG : SALAH SATU CIRINYA PROSES MUTASI DAN LELANG JABATAN TIDAK MENGGUNAKAN UANG

Bupati Ipong bersama istri Hj. Sri Wahyuni dalam acara tasyakuran kembalinya bupati Ponorogo aktif bekerja setelah cuti pilkada dan sakit

PONOROGO, SINYALPONOROGO
- Ada yang menarik dari pesan Bupati ponorogo Drs. H. Ipong Muchlissoni ketika dirinya mulai kembali dan aktif sebagai bupati Ponorogo pasca cuti pilkada dan sakit Senen, 28/12. Dimana, sebagai bupati Ponorogo hingga masa jabatannya sampai 16 Februari 2021. 

Dalam acara itu, bupati Ipong Muchlissoni telah bersusah payah membangun pemerintahan yang baik/good government selama lima tahun terakhir ini.

Bupati Ipong sempat memuji pemerintahan yang dipimpinnya selama lima tahun itu telah berjalan dengan bagus atau biasa disebut good goverment. Salah satu ciri pemerintahan baik itu adalah dalam proses mutasi dan lelang jabatan tidak menggunakan uang. 

"Tidak ada istilah calon kepala dinas klumpuk-klumpuk duit untuk mengisi jabatannya tersebut."ujar Bupati ipong.

Untuk itu, secara khusus dirinya meminta kepada sekretaris daerah untuk mempertahankan hal itu agar supaya proses mutasi dan lelang jabatan tidak menggunakan uang. 

"Saya pesen tenan pak sekda. Soal itu tolong dipertahankan. Karena selama lima tahun saya membangun dengan susah payah soal itu."pintanya kepada sekda agar tetap mempertahankan budaya tidak ada uang dalam proses mutasi dan lelang jabatan.

Dan kepada para pejabat di lingkungan pemerintah kabupaten Ponorogo supaya tetap tenang, bekerja secara profesional sesuai married system maka posisi bapak dan ibu sekaliyan pasti aman. "Siapapun tidak akan bisa menggeser dalam posisi bapak dan ibu sepanjang Kalitan bekerja secara profesional dan married system."ucapnya memberi ketenangan kepada para pejabat di lingkungan pemkab Ponorogo dalam acara tasyakuran kembalinya dirinya aktif bekerja sebagai bupati Ponorogo Senen, 28/12 di pringgitan.(Nang)


0/Post a Comment/Comments

Lebih baru Lebih lama

🌐 Dibaca :