TEBING SETINGGI 10 METER DIBELAKANG RUMAH MARNI WARGA WAGIRKIDUL PULUNG LONGSOR

Tebing setinggi 10 meter di belakang rumah warga longsor ketika hujan deras

SINYALPONOROGO, PULUNG - Hujan deras yang terjadi pada Rabu siang, 20/1 membawa malapetaka  bagi keluarga Marni korban tanah longsor. Bagaimana tidak, tebing setinggi 10 meter itu longsor tak kuat menahan derasnya air hujan hingga akhirnya menimpa belakang rumah Marni warga desa Wagirkidul kecamatan Pulung Rabu, 20/1 sekira jam 15.00 wib. Akibat tanah longsor dibelakang rumah itu, Marni menderita kerugian sebesar 15 juta.

"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Hanya rumah bagian belakang Marni rusak berat. Ditaksir kerugian mencapai 15 juta rupiah."ungkap Kapolsek Pulung, Iptu Hariyadi.

Anggota Polsek Pulung bantu pembersihan material lumpur usai diterjang longsor di wagirkidul Pulung

Dijelaskan Kapolsek, mendapat laporan ada rumah tertimpa longsor pihaknya langsung terjun ke lapangan pada Kamis, 21/1 untuk membantu pembersihan bersama petugas dan warga.

Ditambahkan Kapolsek, hasil keterangan korban tanah longsor menuturkan bahwa kronologis kejadian bermula ketik Rabu siang, 20/1 di wilayah Pulung dan sekitar terjadi hujan deras dan cukup lebat sekira jam 14.00 wib. Sekira jam 15.00 wib, saudara Marni mendengar Suara gemuruh Dari belakang rumah saat melihat kebelakang rumah ternyata tebing belakang rumah longsor menimpa belakang rumah Bapak Marni, kemudian melapor ke Perangkat Desa. Ukuran tebing yang longsor menimpa rumah Bapak Marni panjang 10 Mtr Tinggi 10 Mtr tebal 5 Motor.(Nang)