Untuk perbaiki jalan rusak di Ponorogo setidaknya butuh anggaran 1,6 triliun, Jamus : Tahun ini kita hanya siapkan 75 miliar untuk jalan

Jamus Kunto Purnomo, ST, M.Si
Kepala DPUPKP Kabupaten Ponorogo

SINYALPONOROGO, PONOROGO - Kondisi jalan rusak di Kabupaten Ponorogo memang tidak di pungkiri Pemerintah Kabupaten Ponorogo. Bahkan Dinas Pekerjaan Umum, perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kabupaten Ponorogo yang digawangi Jamus Kunto, ST, M.Si tak membantahnya ketika dikonfirmasi baru-baru ini di ruang kerjanya. Bahkan dalam berbagai obrolan masyarakat di warung kopi maupun group-group WhatsApp juga membahas buruknya jalan yang ada di Kabupaten Ponorogo baik jalan kabupaten maupun jalan poros desa.

Dikatakan Jamus, begitu panggilan kepala DPUPKP Kabupaten Ponorogo bahwa ada dua jenis jalan yang menjadi wewenangnya yaitu jalan Kabupaten dan jalan poros desa (penghubung antar desa). Dikatakan Jamus, untuk jalan Kabupaten sendiri ada sepanjang 916,10 KM sementara jalan poros desa ada 1300-an KM sehingga total panjang jalan yang menjadi wewenangnya adalah 2.216,1 KM.

"Dari sekian panjang jalan yang menjadi wewenang daerah, 45 persen diantaranya dalam kondisi rusak atau sekitar 997,2 KM. Sedangkan jalan sepanjang  332,4 KM dalam kondisi rusak berat atau sekitar 15 persen dan sisanya sepanjang 664,8 KM dalam kondisi rusak sedang dan ringan."ujar Jamus Kunto.

Untuk memperbaiki kerusakan jalan tersebut menurut Jamus, perlu biaya yang besar. “Untuk yang jalan rusak berat maka perlu di cor atau di rigid, itu biayanya Rp 2,5 Miliar tiap kilometer, itu untuk jalan selebar 4,5 hingga 5 meter. Sementara untuk jalan yang rusak sedang maupun ringan diperlukan anggaran 1,2 Miliar untuk setiap kilometernya dengan aspal Hotmix,” tambah Jamus Kunto Purnomo.

Sehingga untuk saat ini, Jamus menyatakan perlu anggaran 831 Miliar untuk memperbaiki jalan yang rusak berat. “Untuk memperbaiki jalan yang rusak ringan dan sedang diperlukan anggaran 797,8 Miliar. Jadi, total anggaran untuk perbaikan seluruh jalan yang rusak di Ponorogo perlu anggaran 1,6 Triliun,” Ungkap Jamus Kunto.

Dengan kondisi Pandemi Covid 19 seperti saat ini, Jamus mengatakan hal itu tidak mungkin bisa dikerjakan. “Untuk tahun 2021 ini, karena ada refocusing akibat Pandemi, anggaran untuk pembangunan maupun perawatan jalan di Ponorogo hanya 75 Miliar, jadi sangat jauh sekali.”Pungkas Jamus Kunto Purnomo. (Nang).