Sirami jalan hilangkan debu jalanan akibat kondisi jalan rusak ditambah lalu lalang kendaraan membuat debu beterbangan mengotori rumah warga..
SINYALPONOROGO, SAMPUNG - Sudah sejak lama jalan raya Pohijo-Sampung dalam kondisi rusak berat. Meski tidak semua ruas jalan dalam kondisi rusak namun sejumlah titik di sepanjang jalan yang menghubungkan kedua desa itu mengalami rusak berat seperti ada di depan SMPN 3 Sampung, Puskesmas Sampung, dekat Balai desa Pohijo dan Jenangan Sampung.
Sehingga ketika ada kendaraan berat melintas selalu membawa petaka bagi warga sekitar terutama rumah yang menghadap jalan selalu panen debu jika dibiarkan terus menerus maka bisa mengganggu kesehatan warga apalagi di masa Pandemi covid19 Seperti sekarang ini.
 |
| Maryadi warga desa Jenangan Sampung |
Oleh karenanya, warga berharap ada perhatian dari pemerintah segera memperbaiki jalan tersebut sehingga nyaman untuk dilintasi.
Maryadi (70) warga desa Jenangan Kecamatan Sampung Kabupaten Ponorogo mengaku sedih sekaligus prihatin karena jalan di depan rumahnya dalam kondisi rusak parah sehingga ketika ada angin debu selalu masuk ke rumah ditambah lalu lalang kendaraan berat pengangkut hasil tambang semakin menambah parah debu yang masuk dan mengotorinya rumahnya.
 |
| Sugianto Tokoh masyarakat Pohijo sekaligus anggota DPRD Kabupaten ponorogo |
Oleh karena itu, dirinya bersama warga lain dengan penuh kesadaran sendiri bersama-sama siram-siram jalan dengan menggunakan diesel untuk mengurangi debu.
"Kita sebagai warga ingin ada perhatian dari pemerintah agar jalan segera diperbaiki."pinta Maryadi, warga desa Jenangan diamini warga lain.
Bahkan dirinya pernah diajak warga lain untuk menggelar aksi demo dan menutup akses jalan agar kendaraan berat tidak bisa melintas tapi itu urung dilakukan karena masih berharap pemerintah turun tangan dan segera memperbaiki jalan raya pohijo Sampung sehingga enak dilintasi.
"Harapan kita nggak muluk-muluk mas. Penting jalan diperbaiki kita wes Marem (puas)."imbuhnya.
Guna menghindari kotoran debu yang setiap hari mengotori rumahnya, pihak bersama warga lain di sepanjang jalan secara bersama-sama siram-siram jalan. Meski tidak setiap hari, setidaknya usaha itu bisa mengurangi sedikit debu yang masuk dan mengotori rumahnya.
Sementara itu Sugiyanto, tokoh masyarakat desa Pohijo sekaligus anggota DPRD Kabupaten ponorogo mengaku jalan rusak yang menghubungkan kedua desa sudah sejak lama terjadi dan setiap kali pihaknya sudah mengusulkan kepada pemerintah tapi belum ada hasilnya.
Namun demikian, kabar baik bagi seluruh masyarakat Sampung khususnya Pohijo, jenangan hingga Sampung usulan untuk perbaikan jalan tersebut sudah masuk draf anggaran P-APBD Kabupaten Ponorogo tahun 2021.
"Alhamdulillah, kita sudah komunikasi dengan pemerintah daerah. Jalan raya pohijo sampai Sampung masuk daftar perbaikan di PAK tahun ini. Kalau nggak salah dianggarkan 5 miliar. Aspal hotmik."jelasnya.
Tentu saja dengan masuknya anggaran perbaikan jalan raya pohijo Sampung sepanjang kurang lebih 6 kilometer akan tuntas dan masyarakat bisa melintas dengan senang.(Nang)
Posting Komentar