Dr. Awang Priyono, ketua PTMSI Kabupaten Ponorogo terpilih mendapat ucapan selamay dari Heri Wahyudi, perwakilan PTMSI Jawa Timur usai Muskab..
SINYALPONOROGO, PONOROGO - Untuk kempat kalinya, Dr. Awang Priyono kembali terpilih secara aklamasi menjadi nahkoda PTMSI Kabupaten Ponorogo periode 2022-2026. Terpilihnya Dr. Awang Priyono sebagai ketua PTMSI melalui Muskab PTMSI Kabupaten Ponorogo yang digelar di aula Joglo manis pada Jumat, 32/12.
Hadir dalam acara Muskab PTMSI Kabupaten Ponorogo adalah Dr. Sumani, perwakilan dari KONI Kabupaten Ponorogo, Heri Wahyudi, perwakilan PTMSI Propinsi Jawa Timur dan perwakilan 6 PTM di Kabupaten Ponorogo.
Dr. Awang Priyono, Ketua PTMSI Kabupaten Ponorogo terpilih mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh rekan-rekan PTM yang mempercayakan amanah sebagai ketua PTMSI Kabupaten Ponorogo untuk keempat kalinya.
Dikatakan Dr. Awang dirinya ingin membawa PTMSI Kabupaten Ponorogo bisa berbicara di kancah propinsi bahkan nasional. Hal itu terlecut diera tahun 90 an ada atlit tenis meja dari Kabupaten Ponorogo yang berprestasi kala itu dan seketika nama ponorogo melambung tinggi dalam cabor tenis meja.
Dr. Awang Priyono Ketua PTMSI Kabupaten Ponorogo |
Untuk itu, ketika ditanya terget kedepan PTMSI Kabupaten Ponorogo? Dr. Awang Priyono akan banyak menggelar turnamen tenis meja di berbagai pelosok kecamatan guna menjaring bibit atlit tenis meja dari Ponorogo.
"Kita akan banyak menggelar turnament guna menjaring atlit-atlit tenis meja yang akan kita siapkan untuk kejuaraan di tingkat atas mewakili Kabupaten Ponorogo baik propinsi maupun nasional."jelasnya.
Dikatakan dr. Awang sejauh ini perhatian pemerintah soal anggaran dari KONI Kabupaten Ponorogo untuk PTMSI Kabupaten sudah cukup bagus. Dirinya sangat mengapresiasi KONI Kabupaten Ponorogo atas berbagai fasilitas dan kedukungan dalam kegiatan PTMSI Kabupaten Ponorogo.
Sementara itu Heri Wahyudi, perwakilan PTMSI Propinsi Jatim ketika hadir dalam Muskab PTMSI Kabupaten Ponorogo berharap akan ada para atlit dari Kabupaten Ponorogo yang akan maju dalam berbagai kejuaraan tenis meja yang digelar PTMSI Propinsi.
Hal itu penting, agar atlit tenis meja yang akan mewakili propinsi Jawa timur merupakan atlit asli daerah bukan atlit bon-bonan atau asal ambil dari daerah lain kemudian dipercaya untuk mewakili Jatim dalam ajang bergensi kejuaraan tenis meja.
"Itu harapan kita semua dari para pengurus PTMSI. Termasuk kedepan perlu adanya penghargaan pelatih daerah. Selama ini hanya pelatih nasional saja yang dapat nama. Padahal dari awal para atlit itu dibina dan dilatih oleh pelatih daerah hingga menjadi seperti sekarang ini."harapan sekaligus perlu diperjuangkan.
Untuk itu, dirinya meminta kepada pengurus PTMSI di daerah termasuk ponorogo serius dan rutin menggelar turnament sehingga akan tercipta para atlit yang berprestasi.(Nang).
Posting Komentar