Jawaban eksekutif terhadap pandangan umum fraksi-fraksi, Sunarto : Beberapa item sudah dijawab secara tuntas tetapi belum mencerminkan isi RAPBD 2024

Sunarto, S.Pd
Ketua DPRD kabupaten Ponorogo 

PONOROGO, SINYALPONOROGO - Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Ponorogo dengan agenda jawaban eksekutif terhadap pandangan umum fraksi-fraksi hanya sebagian saja yang sudah dijawab secara tuntas tetapi belum mencerminkan isi RAPBD 2024. 

Rapat Paripurna ini dihadiri langsung Bupati Sugiri Sancoko, Wakil Bupati Ponorogo bunda Lisdyarita dan pimpinan DPRD Kabupaten Ponorogo beserta anggota ditambah Kepala OPD dan Camat Senin, 20/11/2023.

Sunarto, S.Pd Ketua DPRD Kabupaten Ponorogo ketika dikonfirmasi wartawan mengaku secara umum jawaban eksekutif terhadap pandangan umum fraksi-fraksi sudah cukup melegakan. Yaitu terkait pemekaran desa masih terus berproses.

Hanya saja memang perlu digarisbawahi dengan adanya moratorium maka pemekaran desa tidak bisa dilakukan dalam waktu dekat apalagi sebelum pemilu digelar.

"Ini sudah clear sebagaimana jawaban bupati. Pemekaran desa tidak bisa dilakukan apalagi sebelum pemilu. Hanya saja untuk prosesnya tetap jalan terus. Karena pemekaran desa baru pada tahap pendaftaran kode desa di tingkat propinsi Jatim."jelasnya.

Kemudian soal lain terkait jawaban eksekutif menurutnya hanya sebagian kecil saja yang sudah dijawab dengan tuntas tapi belum mencerminkan isi RAPBD 2024.

"Tetap akan kita kritisi di tingkat pansus. Kapan waktunya akan dimulai Jumat, 24 November 2023."jelasnya.

Ditanya soal gambaran secara umum RAPBD 2024?. Dengan Tegas Ketua DPRD Kabupaten Ponorogo mengaku belum bisa menjelaskan karena masih akan dicermati di dalam Pansus. 

Tetapi dari jawaban eksekutif seperti anggaran BKD progresnya sudah berapa persen, stunting dan dana RT sudah terjawab secara jelas. Tetapi hal itu hanya sebagian kecil saja dari postur APBD 2024 yang mencapai 2,4 triliun.

"Kita belum sampai membahas dana infrastruktur kita bagaimana, BKKD kita berapa dan dana pendidikan kita untuk apa kan memang belum tuntas. Dan itu nantinya akan kita sinergikan ketika kita reses barangkali ada aspirasi yang belum masuk maka bisa kita masukkan. Artinya karena belum final maka akan lebih kita cermati."ungkapnya.

Sementara itu Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko kepada wartawan mengaku jika postur RAPBD 2024 memang cukup minimalis. Hal itu karena pada tahun ini ada hibah dana untuk KPU dan Bawaslu dalam rangka penyelenggaraan pemilu dan angkanya cukup fantastis. 

"Meski tidak besar postur APBD kita tapi sudah runut sesuai spending."ujar Bupati Sugiri Sancoko.(Nang).