Santai, menikmati Kopi Joss di kawasan Stasiun Tugu Jogjakarta
YOGYAKARTA, SINYALPONOROGO – Kota Gudeg tidak hanya dikenal dengan kuliner manisnya, tetapi juga memiliki sajian kopi unik yang tak ditemukan di tempat lain: Kopi Joss. Minuman khas ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta, terutama di sekitar Stasiun Tugu, di kawasan Jalan Pasar Kembang.
Keunikan Kopi Joss terletak pada proses penyajiannya. Segelas kopi hitam panas disajikan dengan sepotong arang membara yang langsung dimasukkan ke dalam gelas. Begitu arang menyentuh cairan, terdengar suara mendesis yang khas, seolah menandakan sensasi berbeda yang akan dirasakan penikmatnya.
Awalnya Penasaran, Akhirnya Ketagihan
Nanang Rianto, seorang wisatawan asal Ponorogo, mengaku awalnya merasa ragu ketika pertama kali melihat arang dicelupkan ke dalam kopi. Namun, rasa ingin tahu mengalahkan keraguannya.
"Awalnya penasaran, kok ada kopi dikasih arang. Sempat merinding waktu menyeruput pertama, tapi ternyata enak dan beda. Ada rasa manis alami yang muncul, mungkin dari arangnya. Kalau ke Jogja, rasanya ingin mengulang menikmati lagi," ujar Nanang.
Daya tarik Kopi Joss bukan hanya pada sensasi visual dan rasa yang unik, tetapi juga karena harganya yang sangat terjangkau. Hanya Rp7.000 per gelas, wisatawan bisa menikmati pengalaman kuliner yang khas dan sulit ditemukan di tempat lain. Bagi yang ingin versi lebih creamy, tersedia juga Kopi Joss Susu dengan harga Rp10.000.
Dikenal di Kalangan Wisatawan dan Warga Lokal
Yoga, salah satu penjual Kopi Joss di sekitar Stasiun Tugu, mengaku telah menjalankan usaha ini selama tiga tahun terakhir. Ia mengatakan, pelanggan yang datang bukan hanya wisatawan, tetapi juga mahasiswa dan warga lokal yang sudah jatuh cinta dengan rasa khas Kopi Joss.
"Banyak yang penasaran karena viral, tapi setelah coba, mereka jadi langganan. Ada yang bilang Kopi Joss ini lebih enak daripada kopi biasa, karena lebih lembut dan tidak terlalu asam," tutur Yoga.
Selain kopi, warung-warung di sekitar Stasiun Tugu juga menawarkan berbagai jajanan khas Jogja, seperti nasi kucing, bakmi, hingga sate bakaran yang menjadi teman sempurna untuk menikmati kopi di suasana malam Yogyakarta yang hangat.
Tradisi yang Terus Bertahan
Kopi Joss bukan sekadar minuman, tetapi bagian dari tradisi angkringan khas Jogja yang sudah ada sejak puluhan tahun lalu. Keberadaannya tetap bertahan dan semakin dikenal luas, berkat daya tariknya yang unik dan nostalgia suasana kaki lima yang khas.
Bagi wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta, menikmati secangkir Kopi Joss di Stasiun Tugu bukan sekadar menikmati minuman, tetapi juga merasakan sebuah pengalaman otentik yang menghidupkan kembali tradisi lama di tengah modernitas kota.(Nang).
Posting Komentar