BUPATI IPONG AKAN PASANG ALAT DISINFECTION CHAMBER DI PERBATASAN PINTU MASUK PONOROGO

Suport dari elemen masyarakat begitu tinggi terhadap petugas posko covid-19 di perbatasan pintu masuk Ponorogo, tampak alumni smaza 98 berikan bantuan kepada petugas..

SinyalPonorogo - Bupati Ponorogo H. Ipong Muchlissoni mengakui bahwa hingga saat ini Ponorogo masih negatif covid-19, akan tetapi berbagai langkah diambil agar supaya Ponorogo tidak sampai kemasukan corona. Jika sebelumnya di setiap perbatasan pintu masuk Ponorogo ada tes suhu tubuh kepada setiap pengendara maka kedepan akan lebih ekstrim lagi yaitu setiap orang harus melewati alat disinfection chamber.

"Ini alatnya lagi saya pesankan. Insyaallah tiga hari lagi datang. Nanti di setiap pintu masuk akan ada satu. Tapi khusus Mlilir akan kita pasang dua atau tiga alat disinfection Chamber."ujar bupati Ipong ketika menggelar konferensi pers di pringgitan Jumat, 27/3.

Bupati Ipong ketika menggelar konferensi pers soal penanganan covid-19 di Kabupaten Ponorogo

Dijelaskan bupati Ipong bahwa dirinya sadar betul bahwa di dalam Ponorogo aman dari virus Corona. Tetapi harus diakui jika Ponorogo saat ini dikepung oleh daerah yang sudah terjangkiti virus Corona atau positip covid-19. Makanya alat ini sebagai salah satu usaha pemkab untuk melindungi warganya dari penyebaran covid-19 dari luar.

Sementara itu sejauh ini orang dalam resiko atau ODR di Kabupaten ada sebanyak 990 orang dan kebanyakan dari mereka adalah PMI yang baru pulang dari negara terjangkit makanya disebut orang dalam resiko meskipun tidak memiliki gejala klinis seperti batuk, demam dan sesak napas.

"Setiap hari PMI yang pulang ke Ponorogo antara 20 sampai 35 orang. Dan mereka semua itu disebut ODR makanya Ponorogo banyak."terangnya.

Dukungan anak-anak panti asuhan Surodikraman terhadap petugas dalam penanganan covid-19 di Kabupaten Ponorogo

Makanya bisa dibayangkan berapa banyak ODR di Ponorogo karena setiap hari ada saja orang pulang dari negara terjangkit. 

Status orang dalam resiko (ODR) akan berakhir sesuai masa inkubasi virus Corona yaitu 14 hari. Setelah itu jika mereka tidak sakit sesuai gejala klinis maka bisa dinyatakan sehat maka seketika itu angka ODR akan turun.

"Alhamdulillah, semenjak Kemenlu menghentikan penerbangan dari negara terjangkit maka ODR ponorogo turun. "Jelas bupati Ipong.

Begitu juga dengan pasien dalam pengawasan (PDP) adalah mereka yang memiliki gejala klinis seperti Ponorogo ada enam orang kini tinggal tiga orang saja. Karena hasil labnya negatif covid-19. "Kita berharap semoga yang tiga orang berstatus PDP juga negatif covid-19. Kita tunggu saja hasil labnya."Harapnnya.(Nanang)