Kang Bupati Sugiri ketika menghadiri acara halal bihalal keluarga besar NU
PONOROGO, SINYALPONOROGO - Kedepan, tidak ada lagi pelajar di tingkat SD dan SMP di Kabupaten Ponorogo yang tidak bisa membaca apalagi menghafal Al Qur'an. Hal itu sejalan dengan program yang dicetuskan kang Bupati Sugiri Sancoko yaitu program Tahfidz.
Bersamaan itu, Nahdhatul ulama (NU) menyambut baik program tersebut dengan mendukung penuh. Bentuk dukungan itu dengan melakukan pengukuhan peserta Pendidikan Guru Pengajar Al-Qur’an (PGPQ) Nahdlatul Ulama (NU) yang dibingkai dalam acara halal bihalal, Minggu (21/4/2024). Turut hadir dalam acara tersebut, Bupati Ponorogo H. Sugiri Sancoko.
‘’NU men-support penuh pelaksanaan Program Tahfidz di Ponorogo yang mengharuskan lulusan SD dan SMP mampu membaca bahkan menghafal juz dalam Al-Qur’an,’’ kata Kang Bupati Sugiri.
Dengan program Tahfidz Al Qur'an tersebut kedepan tidak ada lulusan sekolah manapun dari Ponorogo yang tidak bisa mengaji bahkan menghafal. Dan benar saja, dari bergulirnya program tersebut hingga kini sudah ada puluhan ribu lulusan SD dan SMP di Kabupaten Ponorogo kini lulus dengan menyandang predikat hafal juz 30 dalam Al Qur'an.
Selanjutnya, Kang Bupati mengapresiasi upaya NU yang menyediakan guru pengajar Al-Qur’an. Dengan begitu, keberlangsungan Program Tahfidz di Ponorogo lebih terjamin. Apalagi, metodenya adalah peserta didik yang menyetorkan hafalan di depan ustad dan setiap hari harus muroja’ah (mengulang-ulang) hafalan bersama tutor sebaya.(Adv/Nang).
Posting Komentar