 |
| Drs. Ec. Budi Satriyo, MM Sekretaris Yayasan Reyog Ponorogo |
Budi Satriyo, Sekertaris Yayasan Reyog Ponorogo kepada SinyalPonorogo.com mengaku bahwa pendataan reyog ini sangat penting artinya untuk mendata ada berapa banyak jumlah group reyog yang ada di Indonesia secara keseluruhan.
"Terakhir ketika kita melakukan pendataan group reyog yang ada di bumi Ponorogo telah mencapai 425 group. "Ujar Budi Satriyo, Sekretaris Yayasan Reyog Ponorogo.
Apalagi dengan adanya kasus di Ngawi tahun lalu, dimana materi reyognya menggunakan harimau ilegal dan menindaklanjuti kasus tersebut dalam sebuah acara jagongan reyog meminta agar adanya pendataan jumlah group reyog di Jawa timur untuk kemudian dilaporkan kepada BKSDA propinsi Jawa timur dan juga kementerian LHK untuk mendapatkan semacam peneng untuk dadak meraknya.
Kemudian pendataan itu berkembang dan rencananya tahun ini melangkah se-indonesia tapi karena masih adanya wabah Corona maka untuk sementara waktu dihentikan dulu menunggu situasi membaik. Pendataan itu lanjut Budi juga untuk kepentingan group reyog itu sendiri untuk mendapatkan nomer induk kesenian sehingga ketika group reyog itu ada tanggapan tidak ada kekawatiran karena sudah terdaftar secara resmi di dinas.
Bukan hanya sekedar itu, pendataan itu lanjut Budi juga bagian dari syarat yang diminta oleh UNESCO untuk mendapat pengakuan bahwa reyog merupakan seni budaya yang mendunia dan itu dibuktikan dengan adanya group Reyog yang menyebar di seluruh kota di Indonesia bahkan negara-negara di dunia artinya seni reyog dikembangkan atau diuri-uri di banyak kota dan bahkan di negara lain.(Nanang)
Posting Komentar