"Dari deretan nama bakal calon yang akan mendamping bupati Ipong. Nama Agus Khairul Hadi paling banyak mendapat dukungan."ujar Rianto yang membuat survei di pollingkita.com selama dua hari mulai 12 hingga 13 Juni 2020 melalui media sosial Facebook dan WhatsApp dan janji akan terus melanjutkan polling tersebut.
Dijelaskan Rianto, bahwa survei tersebut dibuat untuk mengetahui sejauh mana kiprah para calon pendamping bupati ipong yang akan berlaga pada pilbup termasuk untuk mengetahui popularitas dari calon para pendamping bupati Ipong kelak.
Dari pollingkita.com siapa calon pendamping incumbent selama dua hari melakukan di media sosial dan juga disebar melalui WhatsApp terkumpul ada 345 suara yang masuk dan telah memberi dukungan kepada para calon pendamping incumbent dengan rincian :
1. Agus Khairul Hadi 251 suara atau 72,8 %
2. Prapto Bulug 44 suara atau 12.8%
3. Nanang wartawan 23 suara atau 6,7%
4. Bambang Tri Wahono 12 suara atau 3,5%
5. Jamus Kunto 10 suara atau 2,9%
6. Iswahyudi 5 suara atau 1,4%
1. Agus Khairul Hadi 251 suara atau 72,8 %
2. Prapto Bulug 44 suara atau 12.8%
3. Nanang wartawan 23 suara atau 6,7%
4. Bambang Tri Wahono 12 suara atau 3,5%
5. Jamus Kunto 10 suara atau 2,9%
6. Iswahyudi 5 suara atau 1,4%
Meski hanya sebatas polling tapi paling tidak itu mencerminkan pilihan masyarakat Ponorogo meski belum bisa mewakili karena hanya 345 orang saja yang berpartisipasi di polling tersebut.
"Minimal kita tahu siapa calon pendamping incumbent yang paling disukai masyarakat. Semoga ini bisa membantu bupati Ipong untuk memilih pendampingnya nanti."jelasnya.
"Minimal kita tahu siapa calon pendamping incumbent yang paling disukai masyarakat. Semoga ini bisa membantu bupati Ipong untuk memilih pendampingnya nanti."jelasnya.
Sementara itu Prapto Bulug atau kades Selur ngrayun Ponorogo ketika dikonfirmasi soal polling mengaku kaget dan tidak tahu menahu soal itu. "Terkait dengan polling yang beredar di medsos saya terkejut Mas. Saya belum berfikir ke arah situ karena fokus Membangun Desa. Namun apabila ini adalah perintah maka sebagai bagian dari kewajiban wujud pengabdian ya siap menerima perintah."ungkapnya.
Bahkan modalnya apabila memang ini adalah bagian dari perintah Bupati, adalah pertama masyarakat Ponorogo dan yang kedua adalah lem. Bukan uang Mas.
"Apakah lem? Nantilah dijelaskan setelah memang semua ini adalah riel perintah dari masyarakat Ponorogo dan Bupati."ucapnya serius.(Team)
Posting Komentar