![]() |
Hj. Sri Wahyuni Ipong Muchlissoni anggota DPR RI dari partai Nasdem ketika mengikuti walbinar dengan Kementerian PUPR soal proyek padat Karya... |
Bagaimana tidak, disaat pandemi Corona saat ini banyak proyek kegiatan dihentikan karena anggarannya dialihkan untuk penanganan covid19 maka sesuai anjuran presiden maka proyek harus lebih banyak diarahkan ke proyek padat karya lebih banyak menggunakan tenaga manusia agar mereka tetap memiliki penghasilan dari bekerja tersebut.
![]() |
Bu Ipong, anggota DPR RI |
Acara ini juga dihadiri para perwakilan pekerja dari berbagai kecamatan dibawah pembinaan DPU PKP Ponorogo. Masih menurut angggota DPR RI bahwa kegiatan proyek padat karya harapannya akan membuat infrastruktur di desa makin bagus dan apalagi dikerjakan bukan oleh kontraktor melainkan secara padat karya yang akan komandani oleh DPU PKP ponorogo.
Sementara itu, Jamus Kunto Purnomo, kepala DPU PKP kepada wartawan ketika mendampingi anggota DPR, Hj. Sri Wahyuni Ponorogo mengaku senang karena ada banyak proyek dalam bentuk padat karya turun di Ponorogo yang dinegosiasikan oleh wakil Ponorogo. Tentunya, dengan padat karya maka akan makin banyak warga bisa bekerja dan bahkan dari kegiatan itu volume yang sudah dipatok akan lebih banyak/panjang.
"Jika mungkin dari suatu pekerjaan itu diperkirakan selesai 90 hari tapi dengan sistem padat karya bisa dikerjakan hanya dalam waktu 40 hari tentu sisa waktu yang mestinya buat bayar upah maka bisa dialihkan ke volume sehingga makin banyak jalan rusak di Ponorogo akan segera tercover semua."jelas Jamus Kunto kepada awak media yang meliput.(NR)
Posting Komentar