DEKLARASI PAGUYUPAN REYOG SE-PONOROGO UNTUK IPONG-BAMBANG DI TAMAN SUKOSEWU SUKOREJO MERIAH

Penampilan kucing reyog Ponorogo di taman Sukosewu Sukorejo ponorogo meriah. Mengambil teman JATI DIRI paguyuban REYOG se-ponorogo deklarasikan dukungan kepada Ipong-Bambang

SUKOREJO, SINYALPONOROGO - Dukungan kepada pasangan calon bupati dan wakil bupati Ponorogo Paslon nomer 02 (Ipong Muchlissoni - Bambang Triwahono) dari PAGUYUPAN reyog se-kabupaten Ponorogo di taman Sukosewu kecamatan Sukorejo Ahad, 29/11 meriah. 

Diawali penampilan pagelaran pentas seni dengan tema “Jati Diri”. Pada kesempatan tersebut, pagelaran pentas lengkap dengan Jathil, Dadak Merak, Kucingan, dan lain sebagainya, mempertontonkan pertunjukan memukau, dengan salah satu adegan utama yaitu 2 Kucingan yang saling bertengkar, namun di tengah-tengah pertengkaran tersebut, hadir lah Sang Warok yang menengahi dan mendamaikan mereka. 

       Dua tokoh reyog Ponorogo ketika  hadiri deklarasi untuk ipong-bambang

Supriono, selaku tokoh seni reyog asal desa Golan Sukorejo mengatakan bahwa adegan ini, menyimpan filosofi yang begitu dalam. Bahwa sejatinya, segala perselisihan apapun yang ada di Kabupaten Ponorogo, bisa diselesaikan dan didamaikan oleh orang Ponorogo sendiri.

Pementasan ini seolah menjadi sebuah gambaran, bagaimana kondisi saat ini, terdapat segelintir oknum yang ingin memanfaatkan momentum Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Ponorogo 2020 dengan berusaha membuat sekat-sekat diantara Masyarakat, untuk memperoleh kepentingan pribadi dan golongan. 

Padahal, lanjut Supriono di tengah pandemi COVID-19 seperti ini, Ponorogo justru membutuhkan figur pemimpin yang mampu menjaga keutuhan Kabupaten Ponorogo, sebagaimana figur Warok yang digambarkan pada pementasan tersebut yang mampu menjaga Masyarakat Ponorogo yang dikenal mampu hidup dengan guyub.

Ditambahkan Supriono, pada kesempatan tersebut juga, Paguyuban Reyog se-Ponorogo menyatakan dukungannya kepada pasangan calon nomor urut 2 Ipong – Bambang, yang dikenal sebagai figur pemimpin yang telah terbukti mampu menjaga keguyuban Masyarakat Ponorogo tercinta. 

"Kita dari PAGUYUPAN reyog se-ponorogo mendukung pak Ipong dan pak bambang sebagai bupati dan wakil bupati Ponorogo di pilkada Ponorogo. Bupatine PANGGAH Ipong."pekiknya ditirukan semua peserta.

Sementara itu, calon bupati Ipong Muchlissoni yang hadir ditengah PAGUYUPAN reyog se-ponorogo meski hanya melalui virtual telah memberikan sumbangsih yang begitu besar terhadap kemajuan Reyog Ponorogo, melalui berbagai program seperti bantuan untuk 2.619 kelompok kesenian yang merasakan manfaat bantuan sebesar 57,023 Milyar Rupiah, 

Upaya peningkatan kesejahteraan para pelaku seni Reyog, pengenalan pentas seni Reyog hingga ke kancah Internasional, hingga pemecahan rekor MURI yang begitu membanggakan, dan berbagai program yang berpihak kepada upaya pelestarian dan kemajuan Reyog di Kabupaten Ponorogo. 

Dalam kesempatan itu,  calon bupati Ponorogo, Ipong muchlissoni menghaturkan ucapan terimakasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada segenap Paguyuban Reyog se-Ponorogo, yang telah memberikan dukungan dan kepercayaan kepada pasangan calon Ipong – Bambang, dan ucapan terimakasih telah berpartisipasi aktif untuk menjaga kondusifitas Pilkada 2020 di Ponorogo. 

Tak lupa, cabup Ipong juga berpesan agar pesta demokrasi di Ponorogo dipenuhi dengan kampanye positif dan kegembiraan, dengan nuansa guyub, serta tetap disiplin dalam penerapan protokol kesehatan untuk kebaikan bersama. 

Bapak Ipong pun menyampaikan komitmennya, untuk melanjutkan keberhasilan melestarikan dan memajukan kesenian Reyog Ponorogo. Tak hanya sekedar ucapan semata, bersama Bapak Bambang, beliau bahkan telah memasukkan program pembangunan Museum Reyog, serta bertekad untuk memperbanyak kegiatan festival kesenian khas daerah di tingkat nasional dan internasional sebagai program prioritas yang akan diwujudkan apabila diberikan amanah untuk menuntaskan di periode yang kedua.

Sebagai penutup, Ipong pun mengajak segenap elemen untuk tetap guyub, bahu-membahu melanjutkan keberhasilan mewujudkan visi Kabupaten Ponorogo yang 2 kali lebih maju, berbudaya, dan religius.(Nang)