Tingkatkan jumlah kunjungan wisata di ngebel, Bupati Sugiri : Butuh sentuhan dan sedikit poles saja maka Telaga ngebel akan jadi luar biasa

Indahnya telaga ngebel di sore hari, untuk tingkatkan jumlah kunjungan wisata disana, bupati Sugiri berencana memoles agar lebih menawan

SINYALPONOROGO, PONOROGO - Obyek wisata Telaga ngebel ternyata masih menjadi primadona warga Ponorogo dan sekitar untuk menghabiskan waktu di akhir pekan.  Meski rata-rata jumlah kunjungan terus mengalami kenaikan tapi tak membuat bupati Sugiri puas, dirinya ingin telaga ngebel mampu menjadi magnet kuat bagi masyarakat jauh diluar sana juga bisa berkunjung meskipun terkendala infrastruktur jalan yang kurang memadai tapi hal itu sudah dia siapkan solusinya.

"Kalau ngebel tidak dipoles paling naiknya Yo segitu-gitu saja."ujar Bupati Sugiri Sancoko sambil tersenyum.

Dikatakan Bupati, selama ini yang menjadi kendala utama adalah soal infrastruktur jalan yang kurang mendukung karena dianggap jalan kurang lebar sehingga banyak kendaraan besar tidak bisa masuk dan itu menjadi pemicu mengapa ngebel kurang mendapat kunjungan wisatawan dari luar Ponorogo layaknya sarangan Magetan.

Dikatakan Bupati Sugiri, jika harus membuat jalan baru rasanya terlalu berat dan hampir tak mungkin sementara jika harus dilebarkan juga tidak bisa maksimal menjangkau seluruhnya. "Angan-angan saya memang harus dibuat semacam sub terminal di sana. Jadi bus besar berhenti di sub terminal itu. Lalu ada kendaraan kecil yang akan selanjutnya mengantar para calon pengunjung ke telaga ngebel."ujar Bupati Sugiri Sancoko.

Kemudian lanjut Sugiri, dirinya juga berkeinginan ada daya tarik tersendiri di telaga ngebel yang bisa membuat pengunjung tertarik untuk datang seperti mungkin diberi air mancur yang indah warna-warni didukung dengan lampu sorot sehingga terlihat hidup. 

Ditambahkan Bupati, kedepan di setiap lokasi wisata juga harus tampil kesenian reyog Ponorogo. Kemudian lanjut bupati Sugiri, untuk menjadi tuan rumah yang bagus bagi semua wisatawan maka disana juga harus tersedia hotel dan restoran yang standart serta keramahan bagi semua penduduk dalam melayani para wisatawan yang datang. 

"Keramah tamahan itu sangat penting. Layani dan perlakukan wisatawan yang datang dengan baik. Seperti masih adanya pedagang yang suka ngemplang harga makanan. Jangan sampai itu terjadi."pinta bupati Ponorogo.(Nang)