Ngeri, Kontainer sampah jebol bahayakan pengguna jalan, Erry : Tahun 2021 ada pengadaan 3 Kontainer dan 7 perbaikan

Kontainer sampah kondisi jebol sangat berbahaya bagi pengguna jalan..

SINYALPONOROGO, PONOROGO - Kondisi mengerikan sekaligus membahayakan pengguna jalan ketika melihat kontainer sampah jebol melintas. Apalagi dipenuhi sampah dan kapan saja bisa jatuh dan mengenai pengguna jalan. Yang mengherankan, Dinas terkait masih tetap mengoperasionalkan meskipun melihat kondisi tersebut.

"Ngeri, takut kalau jatuh aja sampahnya. Bisa celaka kita."ujar Agung warga Surodikraman Ponorogo. 

Dikatakan Agung, dirinya menyanyangkan dinas terkait yang masih tetap mengoperasionalkan kontainer jebol. Mestinya lanjut Agung ada perawatan yang bagus sehingga tidak rusak begitu. 

"Kalau sampai ada sampah yang jatuh dan mengenai pengguna jalan. Siapa yang tanggungajwab."bebernya sedih melihat hal itu.

Sementara itu Erry Setiyoso Birowo, Kepala Bidang Pengelolaan sampah dan pertamanan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Ponorogo mengaku sangat memahami kegelisahan dan kekwatiran warga masyarakat melihat kondisi kontainer sampah dalam kondisi jebol begitu tapi tetap masih dioperasionalkan. 

Dijelaskan Erry begitu panggilannya memang tidak ada pilihan lain karena hampir mayoritas kontainer yang dimiliki dinas yang berjumlah ada 50 tersebut kondisi tak jauh berbeda tapi masih layak. Tapi yang dalam kondisi rusak berat ada 10.

"Kondisi kontainer sampah kita mayoritas hampir sama. Tapi yang rusak berat ada 10 saja."jelas Erry Sutiyoso Birowo.

Jujur dikatakan Erry, setiap tahun pihaknya selalu mengadakan perbaikan bahkan pengadaan alat baru untuk kontainer sampah.

"Tahun 2021 saja ada pengadaan 3 kontainer baru dan 7 perbaikan."Ujarnya.

Meski ada pengadaan tiga kontainer baru tapi belum bisa digunakan sampai saat ini karena dudukannya belum pas sehingga perlu ada perbaikan sedikit sehingga perlu waktu untuk bisa dipergunakan. 

Sementara itu dari 50 kontainer yang tersebar di beberapa titik hanya ada 9 kendaraan truck pengangkut saja sehingga cukup kewalahan apalagi jarak antara kontainer satu dengan yang lainnya cukup jauh sehingga dari jumlah itu masih kurang memadai dan perlu adanya penambahan untuk armada truck pengangkut kontainer sampah.

"Kita berdoa yang terbaik. Semoga tidak ada masalah. Semoga perbaikan lekas selesai sehingga kontainer baru dan bagus bisa segera dioperasikan dan tidak membahayakan pengguna jalan."pungkasnya.(Nang)