![]() |
Pelayanan KB di puskesmas sawoo, tampak para akseptor dan petugas foto bersama.. |
SAWOO, SINYALPONOROGO - Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Ponorogo terus berikan pelayanan KB setiap hari. Bahkan, pada ivent-ivent tertentu untuk peserta KB metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) seperti implan dan IUD jumlahnya cukup banyak.
Henry Indrawardana, SE, M.Si Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Ponorogo mengatakan bahwa pelayanan KB setiap hari dilakukan dalam rangka memberi kemudahan kepada masyarakat yang akan ber KB. Seperti Puskesmas, rumah sakit atau klinik yang sudah melakukan kerjasama dengan Dinas KB.
![]() |
Pemasangan KB jenis implant di puskesmas sawoo |
"Setiap hari ada pelayanan KB gratis. Tempatnya di semua puskesmas, rumah sakit atau klinik/praktek bidan yang sudah melakukan kerjasama dengan DPPKB Ponorogo. "kata Henry Indrawardana.
Sementara itu bersamaan dengan peringatan hari kontrasepsi sedunia yang jatuh pada Selasa, 26 September 2023 pihaknya juga menggelar pelayanan KB gratis disana. Seperti yang terlihat di Puskesmas Sawoo, sedikitnya ada 72 peserta mengikuti pelayanan KB gratis MKJP jenis implan dan IUD.
"Alhamdulilah, antusias ibu-ibu untuk ikut KB lumayan banyak. Terbukti, ada 72 orang daftar untuk ikut KB."kata Dwi Agung, Koordinator PLKB Kecamatan Sawoo pada selasa, 23/09/2023.
![]() |
Asri, warga Sawoo senang ikut KB untuk mengatur jarak kelahiran. Dirinya lebih memilih implant untuk KB |
Dijelaskan Dwi Agung, mengingat untuk peserta KB lumayan banyak maka pihaknya membagi pelayanan menjadi tiga lokasi yaitu puskesmas Sawoo, Puskesmas Bondrang dan Klinik Mutiara Delima Sawoo.
"Alhamdulillah, untuk pelayanan KB hari ini berjalan lancar dan sukses. Besar harapan semoga makin banyak lagi sasaran KB di kecamatan Sawoo bisa ikut KB."Ungkap Dwi Agung.
Pun demikian, sehari sebelumnya pihaknya juga mendapat pasien KB jenis Metode Operasi Wanita (MOW) yang dikerjakan di rumah sakit dr. Harjono Ponorogo.
Sementara itu Sriani, akseptor KB jenis IUD yang merupakan warga Sawoo kepada wartawan mengaku senang mengikuti KB dan dirinya sudah kali ketiga melakukan KB jenis IUD.
Dikatakan Sriani dirinya selama mengikuti KB tidak pernah mengalami sesuatu yang banyak orang bilang dan selama ini dirinya baik-baik saja. Apalagi dirinya sudah memiliki dua anak sehingga menganggap cukup dan kembali melakukan KB agar tidak hamil lagi.
"Saya senang ikut KB. Ini kali ketiga saya KB. Anak sudah 2 dan harapan ibu-ibu lain yang belum KB segera ikut KB karena KB bisa mengatur jarak kelahiran dan menyehatkan."terang Sriani.
Hal serupa dikatakan akseptor lain bernama Asri yang juga warga Sawoo Ponorogo mengaku senang ikut KB karena anaknya juga sudah 2 dan KB kali ini merupakan KB untuk ketiga kalinya tapi sebelumnya pasang KB IUD sementara untuk KB ketiga dirinya akan mencoba implant.
"Selama ini saya tidak ada keluhan apa-apa. Awalnya ikut KB supaya nggak kebobolan aja. Apalagi anak sudah 2. Saya rasa cukup dan saya fokus membesarkan anak."ungkapnya.(Adv/Nang).
Posting Komentar