10 WARGA PONOROGO POSITIP COVID-19, TAMBAH SATU DARI CLUSTER TEMBORO

Bupati Ipong
ketika diwawancarai wartawan
SinyalPonorogo - Satu lagi tambahan warga Ponorogo positip covid-19, tambahan satu kali ini adalah warga Pulung yang berprofesi sebagai santri di ponpes Temboro Magetan. Dengan demikian ada tiga cluster di Ponorogo yang membuat warga Ponorogo terjangkit Corona yaitu Sukolilo, Jakarta dan Temboro.


"Iya baru sore ini saya dapat kabar ada tambahan satu warga Ponorogo terkonfirmasi positip covid-19. Tambahan satu ini adalah warga Pulung, santri asal Temboro Magetan."ujar bupati Ipong kepada wartawan melalui sambungan WhatsApp Sabtu, 2/5.

Dijelaskan Bupati Ipong bahwa ketika rame-rame pemberitaan di ponpes Temboro banyak diantara para santri terkonfirmasi positip covid-19 maka pihaknya menerapkan aturan lebih ketat termasuk di pintu masuk Ponorogo lebih ekstra guna mengantisipasi kepulangan para santri temboro yang merupakan warga asli Ponorogo dengan melakukan isolasi mandiri baik di balai desa maupun di lokasi yang sudah disedikan Pemkab termasuk melakukan rapid tes.

"Dari 57 santri asal Temboro setelah kita lakukan rapid tes hasilnya tiga positip dan sisanya negatif. Dari tiga santri positip lalu kita dilakukan swab dan hari ini baru keluar satu dan positip covid-19. Dua lainnya belum."terang bupati Ipong.

Meski bertambah warga Ponorogo positip covid-19, kabar baiknya sudah ada dua warga Ponorogo dinyatakan sembuh bahkan pasien positip covid-19 lainnya saat ini yang lagi di rawat di rumah sakit kondisinya baik atau bisa dikatakan OTG atau orang tanpa gejala "ungkap bupati Ipong.

Bukan hanya itu, pasien positip covid-19 nomer urut satu juga sudah keluar hasil awannya dan dinyatakan negatif. Namun untuk menyatakan sesorang sembuh dari covid-19 maka setidaknya harus dua kali hasil swab negatif.

Selanjutnya, dengan adanya cluster baru yang membuat warga Ponorogo positip covid-19 yaitu temboro maka bupati Ipong juga sudah mengambil langkah strategis dengan berkirim surat kepada bupati Magetan agar supaya santri yang Positip covid-19 agar di isolasi di pondok dan jangan dibiarkan pulang untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 di Ponorogo dan usulan melalui surat itu telah ditanggapi oleh bupati Magetan. Terbukti, selama lima hari terakhir ini sudah tidak ada lagi santri temboro masuk Ponorogo.

"Saya mengucapkan Alhamdulillah karena sepertinya permohonan saya dipenuhi oleh pak Bupati Magetan."ungkapnya.(Nanang)

0/Post a Comment/Comments

Lebih baru Lebih lama
sinyalponorogo.com

🌐 Dibaca :