SMPN 1 Jenangan Ponorogo terima penghargaan Adiwiyata tingkat Propinsi Jawa Timur, Sri Iswanti : Sulap setiap sudut sekolah menjadi lokasi yang nyaman

Sri Iswanti,
Kepala SMPN 1 Jenangan Ponorogo terima penghargaan Adiwiyata tingkat Propinsi Jawa Timur dari Bupati Ponorogo

SINYALPONOROGO, JENANGAN
- Sri Iswanti, Kepala sekolah SMPN 1 Jenangan Kabupaten Ponorogo mengaku tidak kecil hati berada dia sekolah pinggiran. Bahkan, istilah itu kini tidak berlaku lagi baginya dan seluruh masyarakat Ponorogo juga tahu hal itu. Karena sekolah pinggiran kini juga mampu berprestasi dalam segala bidang dan tidak kalah dengan sekolah di kota. Terbukti, SMPN 1 Jenangan Kabupaten Ponorogo contohnya sekolah yang berada di Kecamatan Jenangan tetapi segudang prestasi.

Terbaru, mengawali tahun 2022, SMPN 1 Jenangan mendapat kado penghargaan Adiwiyata tingkat propinsi jawa timur tahun 2021.

Sri Iswanti, M.Pd
Kepala sekolah SMPN 1 Jenangan Ponorogo

"Alhamdulillah, kita sangat bersyukur atas anugerah Adiwiyata untuk SMPN 1 Jenangan Ponorogo. Kedepan kita akan terus maju dan melangkah menuju Adiwiyata Nasional."ujarnya penuh semangat.

Mengawali sekolah Adiwiyata, sebenarnya lanjut Sri Iswanti memang ingin menciptakan sekolah yang sejuk, nyaman, bersih dan indah. Dan ketika itu memang belum diarahkan menuju sekolah Adiwiyata. Hal itu karena ingin melihat hasil ketika sekolah dalam kondisi bersih, rapi, indah dan rindang tentu semua akan bisa merasakan. 

"Setelah setahun berjalan, sekolah menjadi indah, bersih, rindang dan sejuk maka barulah kita sampaikan kepada semua warga sekolah bahwa SMPN 1 go Adiwiyata."jelasnya.

Berbekal yang sudah ada ditambah ulasnya areal lahan di SMPN 1 Jenangan Ponorogo semakin memudahkan pihak sekolah untuk mengatur dan merencanakan menjadi sekolah Adiwiyata. "Konsep saya memang tidak ada bokong atau belakang sekolah yang terkesan kotor dan tidak nyaman. Oleh karenanya, saya mengubah setiap sudut sekolah menjadi lokasi yang nyaman, bersih dan indah. Kita juga kasih nama lokasi tersebut dengan sebutan sesuai aslinya. Seperti kandang macan, embung lebah dan lain sebagainya. Yang mungkin dulu identik dengan liamsi kotor karena tempat pembuangan sampah."terangnya.

Keberhasilan SMPN 1 Jenangan Ponorogo meraih sekolah Adiwiyata tingkat Propinsi Jawa Timur juga tidak lepas dari dukungan semua pihak warga sekolah termasuk para wali dan warga sekitar. Bahkan para wali melalui komite begitu banyak membantu mewujudkan sarana dan prasarana di sekolah guna menunjang sekolah Adiwiyata. "Suport dari para wali murid melalui komite sekolah cukup luar biasa. Dan kami dari sekolah sangat terbantu. Seperti gazebo ini yang buat dan nyumbang juga dadi para wali murid."jelasnya. 

Ditambahkan Sri Iswanti, meski kini menyandang sekolah Adiwiyata propinsi, tapi langkahnya tidak berhenti sampai disini, pihak sekolah akan terus mengukir membuat SMPN 1 Jenangan Ponorogo sebagai sekolah Adiwiyata Nasional dan mandiri. Seiring berjalannya waktu, keberadaan SMPN 1 Jenangan Ponorogo kini makin dipercaya masyarakat. Terbukti, dari tahun ke tahun jumlah siswanya terus meningkat. Dan itu tentunya tidak lepas dari prestasi yang selalu diukir para siswa-siswi SMPN 1 Jenangan Ponorogo.(Nang).


0/Post a Comment/Comments

Lebih baru Lebih lama

🌐 Dibaca :