Kurma Tumbuh di Jantung Kota Ponorogo, Ikon Baru di Depan Gedung DPRD

Cantik, tanaman kurma tumbuh di timur Aloon-aloon Ponorogo 

PONOROGO, SINYALPONOROGO
– Setelah sukses mempercantik bundaran jalan protokol dengan aneka bunga, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Ponorogo kini mengambil langkah berani: menanam pohon kurma di pusat kota. Delapan batang pohon kurma setinggi dua meter lebih kini berdiri tegak di Jalan Aloon-Aloon Timur, tepat di depan Gedung DPRD Ponorogo.

Marjono, Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala DLH Ponorogo, mengungkapkan bahwa upaya ini tidak sekadar memperindah kota, tetapi juga membuka potensi baru bagi Ponorogo. 

"Jika berhasil tumbuh subur dan berbuah, kurma bisa menjadi ikon baru sekaligus memiliki nilai ekonomi," ujarnya.

Menantang Iklim, Mengandalkan Teknologi

Menanam kurma di Ponorogo bukan perkara mudah. Tanaman yang identik dengan tanah tandus Timur Tengah ini membutuhkan perlakuan khusus agar bisa beradaptasi dengan iklim setempat. Namun, Marjono optimistis. 

"Kita pakai rekayasa DNA dan mengikuti pengalaman para ahli dari negara asalnya. Dengan cara ini, peluang kurma untuk berbuah tetap ada," katanya.

Jika pohon kurma di depan DPRD Ponorogo tumbuh dengan baik, DLH berencana memperluas penanaman ke berbagai titik strategis di kota ini. Namun, keterbatasan anggaran masih menjadi kendala utama. Untuk saat ini, pihaknya masih menyesuaikan dengan alokasi dana yang tersedia. 

"Ke depan, pada Perubahan Anggaran Keuangan (PAK), kita akan usulkan lagi agar penanaman kurma bisa lebih merata," tambahnya.

Ikon Baru Ponorogo?

Upaya ini bisa menjadi terobosan besar dalam memperkaya wajah kota Ponorogo. Selain mempercantik ruang publik, kurma juga berpotensi menjadi daya tarik wisata sekaligus peluang ekonomi jika berhasil berbuah. 

Di beberapa daerah di Indonesia, kurma terbukti bisa tumbuh dan menghasilkan panen yang menjanjikan. Jika Ponorogo berhasil, bukan tidak mungkin kota ini akan dikenal sebagai salah satu daerah yang sukses mengembangkan kurma di tanah Jawa.

Langkah DLH Ponorogo ini membuktikan bahwa inovasi dalam tata kota tidak harus terpaku pada yang konvensional. Dengan keberanian mencoba sesuatu yang baru dan pemanfaatan teknologi, Ponorogo berpotensi menciptakan ikon hijau yang unik dan berdaya guna bagi masyarakat.

Penulis  : Nanang Rianto 

Editor     : Endang Wahyu C

1/Post a Comment/Comments

  1. Sdh bnyk kurma di Indonesia dan berbuah, seperti di Kalimantan, Sumatra, kl dijawa ada sragen juga Berbah Sleman

    BalasHapus

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

🌐 Dibaca :